Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Alex De Minaur yakin bahwa jadwal turnamen ATP seharusnya diperpendek setelah ia kalah dari Alexander Bublik di French Open musim 2025 meski telah unggul dua set.
Petenis berkebangsaan Australia berada dalam posisi yang dominan melawan petenis berkebangsaan Kazakhstan, Bublik setelah ia unggul dengan dua set, sehingga ia berpeluang besar melenggang ke babak ketiga French Open.
Namun pertandingan dengan cepat berubah arah dan petenis unggulan kesembilan pun kalah dengan lima set yang menyebabkannya tersingkir dari French Open.
Setelah pertandingan, petenis berkebangsaan Australia mengakui bahwa itu seperti hari yang buruk di kantor dan mengungkapkan tentang bagaimana ia kalah di pertandingan tersebut.
“Yang pasti bukan hari yang baik di kantor. Ya, itu adalah salah satu pertandingan yang berlalu begitu saja tanpa banyak makna. Ya, itu bukan hari yang baik,” aku De Minaur.
“Saya rasa saya kalah dalam pertandingan itu. Maksud saya, ya, mungkin jika melihat kembali karier Grand Slam saya, saya tidak bisa memikirkan pertandingan yang lain, di mana saya merasa seperti ini dan saya akhirnya kalah dalam pertandingan yang mungkin seharusnya tidak terjadi.”
“Bukan untuk meremehkan Bublik, ia sangat berbahaya, tetapi dengan mengatakan itu, saya juga kalah setelah unggul 2-0 (set). Ini adalah pertandingan yang, ya, saya pikir 99,9% bisa saya menangkan. Kali ini kesempatan itu menghilang.”
“Saya merasa jika saya bisa tampil lebih baik dan memperlihatkan level yang saya tahu saya bisa lakukan, saya tidak akan kalah di pertandingan itu.”
Hari yang mengecewakan bagi petenis unggulan kesembilan yang menganggap kekalahan tersebut disebabkan karena kelelahan.
Hal tersebut adalah sesuatu yang menjadi tanggung jawab petenis berkebangsaan Australia, tetapi ia juga meyakini bahwa kalender dunia tenis perlu diperendek demi menghindari kejadian-kejadian seperti itu.
“Saya hanya merasa Lelah. Saya lelah secara mental. Saya sedikit kelelahan. Banyak pertandingan tenis yang dimainkan,” tukas De Minaur.
“Di satu sisi, hal baiknya adalah apa yang terjadi hari ini adalah sesuatu seperti keajaiban, dalam artian bahwa saya tidak dikenal karena penampilan seperti itu atau kalah dalam pertandingan seperti itu setelah unggul dengan dua set.”
“Saya mungkin dikenal sebaliknya, yaitu bersikap konsisten dan tidak kalah dalam pertandingan yang seharusnya saya tidak kalah. Dengan semua ini, tentu saja saya harus berbicara serius dengan tim dan menganalisis mengapa hal itu terjadi.”
“Maksud saya, tidak ada seorang pun yang memiliki solusi. Tetapi solusinya sederhana, anda mempersingkat jadwal, bukan? Yang tidak normal adalah selama tiga, empat musim terakhir, saya libur dua hari setelah Davis Cup dan saya langsung masuk pramusim, lalu langsung menuju musim yang baru lagi.”
“Begitu anda memulainya, anda tidak menyelesaikannya sampai 24 November, bukan? Jadi, itu tidak pernah berakhir. Itulah faktanya. Dengan cara yang terstruktur, seperti yang dikatakan Casper, saya harus menghadapinya. Solusinya adalah memperpendek jadwalnya, karena yang akan terjadi adalah karier petenis akan semakin pendek karena mereka akan kelelahan secara mental. Ada terlalu banyak pertandingan.”
Artikel Tag: Tenis, French Open, Alex de Minaur
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/alex-de-minaur-akui-merasa-kelelahan-usai-kandas-di-french-open