Ligaolahraga.com -
Berita Liga Inggris: Spekulasi mengenai masa depan manajer Bournemouth, Andoni Iraola, mulai mencuat setelah namanya dikaitkan dengan posisi pelatih kepala di Tottenham Hotspur.
Klub London utara tersebut saat ini berada dalam tekanan besar, Ange Postecoglou terpuruk bersama tim yang kini menghuni posisi ke-15 klasemen Premier League — tujuh peringkat di bawah Bournemouth.
Mantan bek Bournemouth, Joe Partington, ikut angkat bicara melalui podcast Cherries: Unpicked di BBC Radio Solent. Ia memuji pencapaian Andoni Iraola sejauh ini dan menilai ketertarikan dari klub-klub besar seperti Tottenham adalah hal yang wajar.
"Iraola melakukan pekerjaan yang luar biasa di Bournemouth," kata Partington. "Dia juga melakukan pekerjaan yang luar biasa di klub sebelumnya, dan saya kira perkembangan alami seorang manajer yang bekerja dengan baik di klub-klub yang tidak dianggap sebagai klub 'besar' adalah diburu oleh klub-klub besar tersebut."
Namun, Partington juga mengingatkan bahwa tidak semua klub besar merupakan tempat yang ideal bagi manajer untuk berkembang. Ia menyebut bahwa saat ini ada beberapa klub di Inggris yang sulit untuk dikelola, termasuk Tottenham dan Manchester United. Tekanan tinggi dan ekspektasi besar bisa menjadi batu sandungan bagi pelatih yang belum lama tampil di panggung besar.
Menurut Partington, jika klub-klub seperti Spurs melihat kesuksesan Bournemouth musim ini, mereka akan tertarik dengan sosok di baliknya.
"Jika Anda salah satu klub yang yakin bahwa mereka seharusnya berada di puncak Premier League dan Anda melihat klub-klub yang mungkin tidak seharusnya berada di puncak, Bournemouth mungkin salah satunya. Dan kemudian Anda melihat manajer (Iraola) dan dampak yang telah ia berikan, tidak hanya di lapangan tetapi juga di luar lapangan, Anda menginginkannya - itulah sesuatu yang ingin Anda capai," lanjutnya.
Artikel Tag: Andoni Iraola, Tottenham, Bournemouth
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/andoni-iraola-dilirik-tottenham-eks-bek-bournemouth-beri-komentar