Casey Stoner Nilai MotoGP Ulangi Kesalahan F1

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP: Juara dunia MotoGP dua kali, Casey Stoner, mengecam keras sistem bantuan anti-sisi tinggi yang diterapkan di Grand Prix Austria akhir pekan ini.

Kritik tajam pembalap Australia itu, yang muncul setelah Latihan Bebas 1 di Red Bull Ring pada hari Jumat, muncul menyusul komentar serupa dari pembalap terdepan Marc Marquez dan Pedro Acosta sehari sebelumnya.

Casey Stoner merasa bahwa sistem kontrol stabilitas – nama resminya – menunjukkan tren mengkhawatirkan yang mengulangi kesalahan Formula 1 di masa lalu.

“Saat ini, kita sedang menjadikan para insinyur sebagai juara. Kita tidak menjadikan pebalap sebagai juara. Kita sedang memasuki era di mana semua kesalahan Formula 1 telah terjadi,” kata juara tahun 2007 dan 2011 itu.

“Kita sudah sering melihat contoh-contoh sistem yang tidak berfungsi, tetapi kita hanya mengikuti arahan dari setiap masalah yang telah bertahun-tahun diatasi Formula 1.”

“Akhir pekan ini, mereka menghadirkan sistem elektronik yang jauh berbeda. Berbicara kepada para pebalap, Anda benar-benar bisa memutar gas. Tenaga Anda hampir mencapai 300 tenaga kuda dan Anda bisa memutar gas tanpa terjadi apa-apa. Anda memiliki pebalap terbaik di dunia yang mengendarai sepeda paling mudah dikendarai di dunia, dan saya tidak melihat ini sebagai sesuatu yang menarik bagi saya."

"Anda tidak lagi punya kendali atas seberapa banyak selip yang Anda miliki. Bahkan saat saya uji coba, tepat sebelum saya berhenti total, saya tidak diizinkan menggunakan kopling lagi saat memasuki tikungan karena sistemnya jadi kacau."

"Jadi, tidak ada lagi unsur keterampilan di setiap aspek. Anda benar-benar hanya perlu mengerem mendadak, memasukkan motor ke tikungan, lalu... semua orang membicarakan bagaimana sekarang mereka bisa langsung memutar gas, menekan tombol [yang] menurunkannya. Terlalu banyak hal yang terjadi."

Artikel Tag: Casey Stoner, motogp, f1

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/casey-stoner-nilai-motogp-ulangi-kesalahan-f1