Cori Gauff Senang Melihat Petenis Seusia Dirinya Di Turnamen

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Cori Gauff merupakan salah satu bintang tenis yang akan berlaga di Italian Open, Roma musim 2025, termasuk petenis belia, Tyra Grant.

Petenis peringkat 335 dunia, Grant baru-baru ini mengubah kewarganegarannya dari AS menjadi Italia dan menerima wildcard untuk melakoni Italian Open, membuatnya debut di turnamen WTA level 1000 ketika usianya masih menginjak 17 tahun.

Jika siapa pun yang mengetahui tentang debut di turnamen WTA, maka tidak diragukan lagi bahwa itu adalah petenis peringkat 3 dunia yang saat ini berusia 21 tahun dan telah mengantongi 9 gelar, termasuk gelar prestisius seperti gelar US Open musim 2023, WTA Finals musim 2024, dan dua gelar turnamen WTA level 1000 di Cincinnati dan Beijing.

Gauff mulai bermain secara profesional ketika berusia 14 tahun di turnamen ITF dan kurang dari satu musim kemudian, ia debut di turnamen WTA setelah menerima wildcard untuk melakoni Miami Open, di mana ia juga mengamankan kemenangan pertama di turnamen WTA melawan rekan senegaranya, Catherine McNally.

Ketika menginjak usia 15 tahun, runner up Madrid Open musim 2025 menyebabkan salah satu kekalahan mengejutkan di Grand Slam setelah ia mengalahkn petenis yang telah mengantongi lima gelar Grand Slam sekaligus rekan senegaranya, Venus Williams di Wimbledon dan lolos ke babak keempat sebelum kalah dari sang juara, Simona Halep.

Beberapa bulan setelah itu, petenis AS memenangkan gelar turnamen WTA pertama dalam kariernya di Linz usai mengandaskan petenis berkebangsaan Latvia, Jelena Ostapenko di final. Sejak saat itu, ia telah melakoni 354 pertandingan profesional dengan mencatatkan 248-106 dan masih berusia 21 tahun.

Setelah beberapa musim melihat petenis AS sebagai petenis termuda di turnamen terbesar, beberapa petenis baru dari generasi yang sama seperti dirinya bermunculan dan mulai mendapatkan posisi di antara petenis terbaik.

Dalam konferensi pers jelang Italian Open, petenis peringkat 3 dunia membicarakan tentang kemunculan petenis-petenis baru, bahkan lebih muda daripada dirinya dan apa yang mereka bawa ke turnamen WTA.

“Dari sudut pandang kompetitif, hal itu tidak masalah bagi saya,” ungkap Gauff. “Ketika saya masih lebih muda, saya tidak pernah peduli tentang usia saya atau faktor lain seperti itu. Secara pribadi, sungguh luar biasa mendapati petenis seusia saya di turnamen WTA.”

“Saya selalu mengatakan bahwa saya kesulitan untuk menjalin hubungan pertemanan di turnamen WTA ketika saya pertama kali muncul karena saya jauh lebih muda dibandingkan petenis lain, baru 15 tahun. Tidak ada petenis putri lain yang berusia 15, 16 tahun yang berkompetisi di turnamen WTA, salah satu yang terdekat mungkin Iga yang saat itu berusia 19, 20 tahun.”

“Kini saya memiliki lebih banyak rekan seusia dan itu membuat perbedaan, saya melihat bahwa saya berada di tempat yang berbeda, saya bisa memiliki lebih banyak percakapan dan terhubung. Saya tidak mengatakan petenis yang lebih senior tidak ramah kepada saya, mereka ramah, tetapi hanya berbeda, mereka membicarakan tentang menikah atau merencanakan kehidupan mereka.”

Saat ini ada sepuluh petenis yang menghuni peringkat 40 besar yang berusia di bawah 22 tahun dengan petenis termuda adalah Mirra Andreeva.

Artikel Tag: Tenis, Italian Open, Cori Gauff

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/cori-gauff-senang-melihat-petenis-seusia-dirinya-di-turnamen