Eddie Hearn Bela Calon Lawan Jaron Ennis, Uisma Lima, di Tengah Kritik

Ligaolahraga.com -

Promotor Eddie Hearn bersikeras bahwa lawan Jaron "Boots" Ennis yang akan datang, Uisma Lima, dikritik secara tidak adil karena anonimitas dan bukan karena kemampuannya.

Ennis akan menjalani debutnya di kelas menengah junior melawan penantang asal Angola itu pada 11 Oktober di Wells Fargo Center, Philadelphia, dengan pertarungan yang disiarkan secara langsung di DAZN.

Ketua Matchroom Boxing mengakui adanya kritik seputar pertarungan ini, terutama dari para penggemar di Amerika Serikat yang merasa bahwa Uisma Lima belum terbukti.

Namun Hearn berpendapat bahwa petinju berusia 32 tahun itu telah mendapatkan kesempatannya.

"Di Inggris dan di Eropa, pertarungan Boots telah berlangsung dengan sangat baik karena orang-orang mengenal Lima," kata Hearn kepada The Ring. "Ia seorang yang tangguh dan canggung. Namun di Amerika, itu seperti, 'Siapa Lima? Itulah satu-satunya alasan mengapa banyak orang berpikiran negatif tentang laga ini."

Para pembuat prediksi tidak terlalu optimistis, membuat Ennis (34-0, 30 KO, 1 NC) menjadi favorit kuat di 20-1. Namun, Uisma Lima (14-1, 10 KO) telah menunjukkan ketangguhannya.

Satu-satunya kekalahan yang dialami Uisma Lima adalah saat menghadapi atlet Irlandia Aaron McKenna pada bulan Juni 2023, saat ia menerima pertarungan tersebut hanya dengan pemberitahuan empat hari sebelumnya.

Sejak saat itu, ia meraih empat kemenangan beruntun, tiga di antaranya atas petarung tak terkalahkan di kandang mereka sendiri.

"Pria ini tidak datang untuk mendapatkan bayaran," kata Hearn. "Ia seorang petinju dengan kekuatan 154 pound yang besar dan kuat, tak kenal takut, dan telah bertarung dalam laga-laga berat sepanjang kariernya. Ia layak mendapatkan kemenangan ini."

Pertarungan 12 ronde ini merupakan pertandingan eliminasi WBA, dengan pemenangnya akan menjadi penantang wajib untuk sabuk juara yang secara teknis masih dipegang oleh Terence Crawford.

Namun, Crawford telah naik ke kelas menengah super untuk menghadapi Canelo Alvarez pada tanggal 13 September di Las Vegas, yang berarti divisi ini dapat segera mengalami perubahan di puncak.

Bagi Ennis, 28 tahun, pertarungan di Lima ini dimaksudkan sebagai perkenalan dengan jajaran kelas menengah junior sebelum nama-nama besar muncul.

Hearn menekankan bahwa rencananya adalah untuk memberi kesempatan bagi Ennis menyesuaikan diri sebelum sebuah laga blockbuster.

"Boots mengatakan sejak awal: "Saya ingin melawan Ortiz, Fundora, Zayas, siapapun. Namun saya ingin satu laga untuk merasa nyaman dengan berat badan terlebih dahulu. Itulah yang terjadi," jelas Hearn.

Jika menang, Ennis diperkirakan akan mengincar sebuah laga melawan Vergil Ortiz Jr. pada awal tahun 2026, asalkan Ortiz dapat menghadapi Erickson Lubin pada bulan November.

Pertarungan potensial tersebut menjadi salah satu yang paling dinantikan dalam olahraga ini.

"Para penggemar menginginkan Ortiz segera," aku Hearn. "Namun tak ada yang tak masuk akal jika Boots mengambil satu laga di divisi 154 pound sebelum bertarung. Saat ia siap, ia akan mengalahkan mereka semua."

Artikel Tag: Uisma Lima

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/eddie-hearn-bela-calon-lawan-jaron-ennis-uisma-lima-di-tengah-kritik