Ligaolahraga.com -
Liga Olahraga : Istora Senayan dengan cepat menjadi rumah kedua bagi pasangan ganda putra Man Wei Chong / Tee Kai Wun, yang kini hanya berjarak satu kemenangan lagi untuk mencapai final ketiga berturut-turut di tempat terkenal di Jakarta itu.
Pasangan nomor 7 dunia itu menjadi runner-up di ajang Super 1000 tahun lalu dan mengangkat gelar Super 500 Indonesia Masters di tempat yang sama pada bulan Januari.
Pada hari Jumat, Wei Chong-Kai Wun menampilkan penampilan yang mengesankan untuk mengejutkan pasangan peringkat 22 dunia Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty 21-19, 21-16 hanya dalam 43 menit — kemenangan pertama mereka atas pasangan India dalam lima pertemuan.
"Kami fokus pada rencana permainan kami meskipun mereka lebih cepat dan lebih kuat," kata Wei Chong.
"Karena angin kencang, kami menjaga pengembalian bola tetap datar dan menghindari mengangkat shuttlecock terlalu banyak — hal itu membantu kami mengendalikan pertandingan."
Kai Wun menambahkan: "Senang sekali akhirnya bisa mengalahkan mereka. Kemenangan ini memberi kami dorongan kepercayaan diri yang nyata untuk semifinal. Sejauh ini, semuanya berjalan dengan baik."
Selanjutnya, Wei Chong/Kai Wun akan membalas dendam terhadap pemain peringkat 8 dunia asal Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, yang mengalahkan peringkat 1 dunia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin di perempat final lainnya.
Sze Fei-Izzuddin menyia-nyiakan keunggulan 19-17 pada permainan penentuan hingga kalah 21-19, 6-21, 21-19 dalam waktu 57 menit.
"Kami cukup grogi di tahapan krusial, sementara mereka lebih bisa mengelola emosinya," aku Izzuddin.
Namun, Sze Fei menepis anggapan bahwa status pemain nomor 1 dunia yang mereka miliki menambah tekanan.
"Tekanan selalu ada. Kita perlu belajar cara mengatasinya. Itulah yang perlu kita tingkatkan," katanya.
Meskipun kalah, Sze Fei-Izzuddin akan mempertahankan peringkat 1 dunia mereka minggu depan, sementara rekan senegaranya Aaron Chia-Soh Wooi Yik akan naik ke peringkat 2.
Pasangan Malaysia lainnya yang lolos ke semifinal adalah Pearly Tan-M. Thinaah (ganda putri) dan Chen Tang Jie-Toh Ee Wei (ganda campuran).
Artikel Tag: Man Wei Chong, Tee Kai Wun, Istora Senayan Jakarta, Indonesia Open 2025
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/istora-senayan-terasa-sebagai-kandang-sendiri-bagi-wei-chongkai-wun