Joseph Parker Protes Keputusan Wasit Hentikan Pertarungan Melawan Wardley

Ligaolahraga.com -

Joseph Parker merasa frustrasi setelah pertarungan kelas beratnya melawan Fabio Wardley berakhir dengan keputusan kontroversial yang menghentikan pertandingan.

Ini membuatnya kehilangan gelar interim WBO dan peluang untuk bertarung melawan Oleksandr Usyk dalam pertarungan gelar juara sejati.

Petinju asal Selandia Baru itu dihentikan pada akhir ronde 11 pada Sabtu (25/10) malam di O2 Arena London saat wasit Howard Foster turun tangan manakala Wardley melancarkan serangan pukulan brutal.

Keputusan itu memberikan Wardley kemenangan terbesar dalam kariernya — dan kemungkinan pertarungan pada 2026 melawan Usyk, yang saat ini sedang pulih dari cedera.

“Saya tidak merasa pertarungan lepas dari kendali saya,” kata Joseph Parker kepada Seconds Out setelah pertarungan. “Wasit menghentikannya — saya merasa bisa terus bertarung. Dia melihat cukup, tapi saya harus menerima hasilnya. Dua pukulan menyakitkan saya, tapi saya masih sadar dan ingin terus bertarung.”

Meskipun kecewa, Joseph Parker memberikan pujian kepada Wardley, menyebutnya sebagai “pejuang” dan mengakui kekuatan petinju Inggris itu.

“Tentu saja, saya juga melukainya,” kata Parker. “Dia menerima beberapa pukulan di sana-sini, dia seorang pejuang. Dia memenangkan pertarungan dan akan menuju acara besar lainnya. Jika saya bisa mendapatkan pertandingan ulang, itu akan luar biasa — akan hebat untuk melakukannya lagi.”

Kekalahan Joseph Parker mengakhiri masa jabatannya yang singkat sebagai juara interim WBO dan menunda harapannya untuk menantang keempat sabuk juara.

Namun, dia tidak menyesali keputusannya untuk menerima pertarungan melawan Wardley daripada menunggu pemulihan Usyk.

“Dia berhasil mengenai saya dengan beberapa pukulan, tampil bagus, tapi saat Anda terkena pukulan, itulah tinju,” kata Parker. “Saya merasa baik-baik saja saat pertarungan dihentikan, tapi saya bukan wasit. Kalah itu menyebalkan, tapi hidup terus berlanjut. Saya diberkati dengan anak-anak dan keluarga, jadi saya akan bangkit kembali dan melihat apa yang akan terjadi selanjutnya.”

Pria berusia 32 tahun itu tetap filosofis, menyebut kekalahan itu “hanya rintangan kecil di jalan.”

“Saya tidak menyesali apa pun yang saya lakukan,” tambahnya. “Tinju adalah apa yang saya lakukan, tapi itu bukan siapa saya. Saya diberkati dengan keluarga dan tim yang luar biasa. Saya merasa baik di sana.”

Namun, petinju berat veteran Derek Chisora mendukung keputusan Foster untuk menghentikan pertarungan, menegaskan wasit melindungi Parker dari cedera yang tidak perlu.

“Wardley adalah jagoanku — saya telah bertarung lebih banyak ronde dengannya daripada siapa pun,” kata Chisora. “Saya sudah memprediksinya. Parker terlalu berat, tidak cukup bugar. Wardley menang karena Parker membiarkannya. Usyk tidak akan — dia akan membuatmu bekerja setiap detik.”

Chisora memuji tindakan wasit: “Wasit adalah satu-satunya yang memperhatikan mata mereka. Saya senang dia menghentikannya saat itu sehingga Parker bisa pulang ke istri dan anak-anaknya. Wasit melakukan persis apa yang seharusnya dia lakukan.”

Artikel Tag: Joseph Parker

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/joseph-parker-protes-keputusan-wasit-hentikan-pertarungan-melawan-wardley