Ligaolahraga.com -
Berita Liga Champions: Martin Odegaard tampak murung saat peluit akhir berbunyi setelah Arsenal tersingkir dari Liga Champions di tangan Paris Saint-Germain. Harapan besar yang terbangun sepanjang perjalanan Eropa musim ini harus pupus di Paris, meski sebelumnya The Gunners mencatatkan sejumlah hasil impresif.
Paris Saint-Germain berhasil melaju ke final Liga Champions musim 2024-25 setelah mengalahkan Arsenal dengan skor agregat 3-1. Pada laga leg kedua semifinal di Parc des Princes, Kamis (8/5) dini hari WIB, PSG menang 2-1 atas The Gunners.
Martin Odegaard sebenarnya nyaris menyamakan agregat di sepuluh menit awal pertandingan, namun tendangan rendahnya berhasil ditepis dengan brilian oleh Gianluigi Donnarumma. Kiper raksasa asal Italia itu melakukan sejumlah penyelamatan gemilang yang menggagalkan peluang emas Arsenal.
“Sejujurnya, ini sangat menyakitkan,” kata Odegaard usai laga. “Kami memulai pertandingan dengan baik, tampil menyerang sejak awal, mengendalikan permainan dan menciptakan banyak peluang. Tapi seperti biasa, pertandingan ditentukan di kotak penalti, dan kami tidak cukup bagus di situ. Juga harus diakui, kiper mereka tampil luar biasa dengan beberapa penyelamatan luar biasa.”
“Kami melakukan banyak hal positif, tapi pada akhirnya, kami harus lebih baik di area krusial. Di sanalah kami harus lebih tajam, lebih klinis, dan juga tidak boleh kebobolan seperti yang terjadi.”
Meski kecewa, Odegaard menekankan pentingnya tetap bersatu sebagai tim dan menjadikan pengalaman ini sebagai pelajaran. Ia menyadari bahwa mencapai semifinal Liga Champions — yang baru ketiga kalinya dalam sejarah klub — merupakan pencapaian yang tidak boleh diremehkan.
“Kami harus tetap bersama, tetap kuat, dan belajar dari ini,” tambahnya. “Saat ini memang terasa menyakitkan. Kami ingin melaju sampai akhir dan membawa trofi ke klub ini, untuk para suporter dan semua orang yang mendukung kami. Kami telah melalui banyak momen sulit sejak saya berada di sini, dan setiap kali kami bangkit menjadi lebih kuat. Jadi, itulah satu-satunya jalan.”
“Ini kekecewaan besar dan saya tahu semua orang merasa kecewa. Tapi satu-satunya hal yang bisa kami lakukan adalah terus melaju, terus berkembang, terus belajar. Tetap bersama, saling mendukung, saling mengangkat, dan pastikan kami bangkit kembali.”
Artikel Tag: Martin Odegaard, Arsenal, Paris Saint-Germain
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/kandas-di-semifinal-ucl-odegaard-akui-arsenal-gagal-maksimalkan-peluang