Ligaolahraga.com -
Berita Liga Champions: Lamine Yamal terus mengundang decak kagum dari seluruh penjuru sepak bola Eropa.
Di usianya yang baru 17 tahun, pemain muda Barcelona ini telah menunjukkan bahwa ia bukan sekadar bintang yang sedang naik daun, tetapi juga kekuatan yang mampu mengubah jalannya pertandingan penting.
Dalam pertandingan liga hari Sabtu melawan Real Valladolid, Hansi Flick berharap untuk mengistirahatkan Yamal menjelang pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions hari Selasa melawan Inter Milan.
Dengan Barça yang membutuhkan pemain yang segar untuk pertandingan Eropa yang menentukan, pemain muda ini awalnya tidak masuk dalam starting XI.
Namun, ketika Dani Rodriguez terpaksa keluar lapangan karena cedera, Flick tidak punya pilihan selain memanggil pemain muda yang sensasional itu.
Sekali lagi, Lamine Yamal berhasil. Dengan masuknya dia, gelombang permainan berubah. Kehadirannya memicu semangat dalam serangan Barcelona dan membantu mengamankan tiga poin yang sulit tetapi penting.
Sementara Barça menang tipis atas Valladolid, Inter Milan — yang mengistirahatkan beberapa pemain inti — juga melakukan tugasnya dengan mengalahkan Hellas Verona 1-0 di Serie A.
Namun, pertarungan sesungguhnya masih menanti di Montjuïc, dan Inter tahu persis siapa yang harus mereka hentikan. Berbicara setelah pertandingan, asisten pelatih Inter Massimiliano Farris menegaskan bahwa Yamal telah meninggalkan kesan mendalam pada staf Nerazzurri.
Merenungkan leg pertama, Farris mengakui: “Kami telah melihat anak itu di video, tetapi kenyataannya adalah ia membuat permainan dengan kualitas yang unggul."
“Kami berusaha untuk tidak memberinya ruang, tetapi ia tahu bagaimana memanfaatkannya. Ia adalah masa depan sepak bola dunia. Kami akan mempelajari beberapa solusi untuk menghentikannya.”
Jarang sekali mendengar pujian seperti itu dari kubu lawan, terutama menjelang pertandingan hidup-mati Liga Champions. Namun Yamal telah membuktikan semua pujian itu.
Baik itu dalam membongkar pertahanan lawan dengan dribelnya, kontrolnya yang ketat di bawah tekanan, atau visinya di sepertiga akhir, remaja ini telah menunjukkan kedewasaan yang membuat para bek papan atas gelisah.
Artikel Tag: Lamine Yamal, Barcelona, Inter Milan
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/lamine-yamal-adalah-masa-depan-sepakbola-dunia