Marc Marquez Akui Catalunya Sulit, Pedrosa: "Marquez Cerdas Redam Tekanan"

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP: Menjelang MotoGP Catalunya 2025, Marc Marquez menyebut lintasan Barcelona sebagai salah satu trek paling sulit baginya. Dani Pedrosa menilai komentar itu adalah strategi cerdas untuk mengurangi tekanan sekaligus mengatur ekspektasi publik.

Marc Marquez tetap menaruh tanda merah pada Sirkuit Catalunya meski tengah berada dalam tren sempurna dengan tujuh kemenangan beruntun di MotoGP 2025. Pebalap Ducati Lenovo itu mengaku belum pernah benar-benar merasa nyaman di Barcelona, meski ini merupakan balapan kandangnya.

Sepanjang kariernya, Marquez baru tiga kali meraih kemenangan di Catalunya, yakni pada kelas 125cc tahun 2010 serta di MotoGP pada 2014 dan 2019. Musim lalu, saat membela Gresini Racing, ia hanya mampu finis kedua di sprint dan ketiga di balapan utama. “Catalunya adalah salah satu sirkuit yang saya tandai dengan warna merah, karena ini salah satu yang paling sulit bagi saya. Tapi saya akan mencobanya,” kata Marquez usai GP Hungaria.

Pernyataan itu ditanggapi Dani Pedrosa, mantan rival sekaligus kompatriot Spanyolnya. Menurut Pedrosa, ucapan Marquez bukan sekadar merendah, melainkan cerminan tantangan nyata yang dihadapinya di Catalunya. “Saya pikir memang lebih sulit baginya. Pertanyaannya, apakah orang luar juga melihat kesulitan itu atau justru ia bisa mengatasinya. Tidak diragukan, Catalunya lebih sulit baginya dibanding trek lain,” ujar Pedrosa kepada DAZN, dikutip dari AS.com.

Meski demikian, Pedrosa menekankan bahwa dengan performa Marquez saat ini, lawan tetap harus bekerja ekstra keras. “Dengan cara dia membalap di semua trek, para pesaingnya harus berjuang sangat keras untuk menandingi levelnya,” tambah Pedrosa.

Lebih jauh, Pedrosa menilai Marquez adalah pebalap yang piawai mengatur ekspektasi publik. “Yang paling mengesankan bagi saya adalah bagaimana ia mengelola ekspektasi. Setelah memenangi semua balapan, ia harus menghadapi media, dan ia memilih menurunkan ekspektasi agar tidak selalu dituntut menang setiap kali turun lintasan. Itu aspek yang sangat cerdas dari Marc,” jelasnya.

MotoGP Catalunya 2025 akan berlangsung pada 5–7 September mendatang. Meski Marquez merendah, performa luar biasa sepanjang musim membuatnya tetap menjadi favorit, sekaligus tantangan berat bagi rival-rivalnya, termasuk Francesco Bagnaia dan Pedro Acosta.

Artikel Tag: Marc Marquez, dani pedrosa, MotoGP 2025

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/marc-marquez-akui-catalunya-sulit-pedrosa-marquez-cerdas-redam-tekanan