Musim Miami Heat Berakhir “Memalukan” Namun “Kalah Terhormat”

Ligaolahraga.com -

Musim Miami Heat berakhir dengan kekalahan telak yang belum pernah terjadi sebelumnya, kekalahan 55 poin dari Cleveland pada Game 4 di seri putaran pertama Wilayah Timur pada Senin (28/4) malam, melengkapi empat kekalahan beruntun.

Skor akhir, 138-83, menandai kekalahan playoff terburuk dalam sejarah franchise Heat, melampaui rekor sebelumnya dengan selisih 18 poin. Total selisih skor adalah 122 poin, menjadikannya sebagai seri playoff paling berat sebelah dalam sejarah NBA.

"Kami benar-benar tidak mengharapkan ini," kata pemain guard Heat Tyler Herro. "Dua pertandingan terakhir yang sulit bagi kami... Tidak ada alasan untuk itu. Ini memalukan. Sangat merendahkan. Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan."

Setelah musim yang penuh dengan tantangan, kekalahan ini melambangkan perjuangan Miami Heat.

Meskipun mengakhiri musim reguler dengan impresif, termasuk 10 kekalahan beruntun dan berbagai masalah internal, tim berharap untuk tampil lebih baik di babak playoff.

Namun, Cleveland dengan cepat mengambil alih Game 4, membangun keunggulan yang luar biasa di awal pertandingan - pertama 15-3, kemudian 28-8, dan setelah itu 43-14 - dan tidak pernah menoleh ke belakang.

Dengan musim mereka yang tiba-tiba berakhir, perubahan tidak dapat dihindari oleh Miami. Kapten tim Bam Adebayo mengakui perlunya penyesuaian dan menyatakan antisipasi untuk perubahan musim panas ini.

"Akan ada banyak perubahan," kata Adebayo. "Hanya dari sudut pandang saya, memahami bagaimana cara kerja pria berambut perak itu. Bersiaplah untuk itu."

Terlepas dari kekalahan besar tersebut, pelatih Heat, Erik Spoelstra, tetap memiliki beberapa perspektif, merefleksikan ketangguhan tim selama minggu-minggu terakhir musim ini.

"Tim ini menunjukkan banyak karakter dan ketangguhan," katanya. "Ini adalah tim yang menyenangkan untuk berada di dalamnya, terutama di delapan minggu terakhir musim ini ketika kami terus berjuang."

Heat memasuki seri ini dengan harapan tinggi setelah penampilan yang kuat di akhir musim, dan meskipun mereka tertinggal 2-0, mereka berjuang dengan gagah berani di Game 2, hampir saja melakukan comeback.

Namun pada akhirnya, mereka tidak dapat menemukan jawaban atas Cleveland.

Pelatih Cavs, Kenny Atkinson, memuji kualitas dari Miami Heat, meskipun hasil akhir mereka mengecewakan.

"Cukup menakjubkan apa yang mereka lakukan sebagai unggulan 10 untuk memenangkan dua pertandingan play-in di laga tandang," ujarnya. "Saya selalu menghargai kelas yang mereka mainkan. Menang atau kalah, mereka tidak bermain kotor... Rasa hormat yang tinggi untuk klub mereka, staf pelatih mereka, para pemain di ruang ganti."

Artikel Tag: Miami Heat

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/musim-miami-heat-berakhir-memalukan-namun-kalah-terhormat