Wolff: Max Verstappen Miliki Keunggulan Psikologis dalam Perebutan Gelar

4 hours ago 1

Ligaolahraga.com -

Berita F1: Bos Mercedes, Toto Wolff, menilai Max Verstappen kini memiliki keunggulan psikologis dalam perebutan gelar juara dunia Formula 1 2025. Menurutnya, posisi sebagai “underdog” alias tak diunggulkan, justru bisa menjadi senjata ampuh bagi pebalap Red Bull itu untuk menekan Oscar Piastri yang sedang memimpin klasemen.

Verstappen kini hanya terpaut 40 poin dari Piastri setelah tampil dominan di GP Amerika Serikat dengan torehan maksimal 33 poin selama akhir pekan Sprint. Sementara itu, Piastri hanya mengumpulkan 10 poin. Hasil tersebut membuat klasemen semakin ketat, dengan Piastri memimpin di angka 346 poin, disusul Lando Norris 332 poin, dan Verstappen 306 poin.

Kebangkitan Verstappen juga ditunjang oleh pengembangan mobil RB21 yang masih berlanjut, sementara McLaren telah menghentikan pengembangan MCL39 untuk fokus pada mobil musim depan. Situasi ini membuat Red Bull perlahan memperkecil jarak, dengan Verstappen mencatat tiga kemenangan dalam lima balapan terakhir.

Dalam pandangan Wolff, yang berpengalaman menghadapi perebutan gelar antara tim Mercedes, Red Bull, dan Ferrari, tekanan kini lebih besar berada di pihak Piastri. “Dalam situasi seperti ini, saya sudah pernah mengalaminya,” ujar Wolff kepada media internasional. “Ketika dua pebalap bertarung memperebutkan gelar dan ada satu yang mulai mengejar, pihak yang mengejar selalu punya keunggulan mental. Semua ekspektasi ada di pihak lawan.”

Wolff menambahkan bahwa peluang Verstappen memang tidak besar, tetapi secara psikologis bisa memengaruhi cara mengemudi dan mengambil risiko di lintasan. “Saya sempat menghitung peluangnya, sekitar 19 sampai 21 persen. Memang kecil, tapi satu kegagalan finis saja bisa mengubah semuanya,” kata Wolff.

Ia menilai tekanan semacam itu juga berpengaruh pada gaya balap. “Contohnya saat Lando Norris menyalip Charles Leclerc di Austin, itu momen sulit. Pebalap harus menilai apakah layak mengambil risiko atau tidak. Dalam situasi seperti ini, mereka yang tidak punya beban justru lebih bebas menyerang,” tutupnya.

Dengan lima seri tersisa, termasuk dua Sprint Race, persaingan menuju gelar juara dunia F1 2025 diprediksi semakin panas. Max Verstappen berpeluang besar menambah tekanan bagi Piastri yang mulai merasakan beban sebagai pemimpin klasemen di musim penuh kejutan ini.

Artikel Tag: Max Verstappen, Red Bull, McLaren, Mercedes, Toto Wolff

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/f1/wolff-max-verstappen-miliki-keunggulan-psikologis-dalam-perebutan-gelar

Read Entire Article
Helath | Pilkada |