Ligaolahraga.com -
Berita Liga Spanyol: Sebagai dua klub terbesar di dunia sepak bola, Barcelona dan Real Madrid kerap kali berebut pemain terbaik di dunia. Salah satunya adalah Brahim Diaz.
Los Blancos mungkin telah mengukir reputasi sebagai tim yang berhasil mendatangkan banyak pemain besar, tetapi mereka masih sering berselisih dengan Barcelona dalam upaya mereka mendatangkan pemain muda dan berbakat.
Dari Neymar Jr., hingga Vinicius Jr. dan Rodrygo serta Endrick, kedua klub tersebut kerap kali berjuang keras untuk mendapatkan bakat yang sama di tahap awal karier mereka.
Berbicara kepada media dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Albert Puig, mantan direktur akademi Barcelona, La Masia, mengungkapkan bahwa Brahim Diaz hampir menandatangani kontrak dengan Blaugrana pada dua kesempatan sebelum kariernya berubah drastis dan ia berakhir di Real Madrid.
“Ya, dua kali. Pertama kali kami menandatangani kontrak sipil dengan jumlah normal. Kami membawanya ke La Masia dan Xavi serta Iniesta membawanya ke ruang ganti dan mulai bermain dengannya selama setengah jam,” ungkapnya, membenarkan berita tersebut.
Albert Puig kemudian mengungkapkan bagaimana kesepakatan itu hampir ditutup tetapi gagal karena perkembangan di menit-menit terakhir, dengan mengatakan:
“Dia menandatangani kontrak dengan kami, tetapi di akhir musim, keluarganya menerima tawaran dari sheikh Malaga. Mereka ditawari rumah besar, sekolah swasta untuk saudara perempuan mereka, dan peningkatan kehidupan yang mustahil.”
“Saya menelepon Jordi Mestre dan Guillermo Amor, dan kami memutuskan untuk memutus kontrak,” imbuhnya.
Berbicara pada kesempatan kedua ketika Diaz hampir pindah ke Barcelona, mantan direktur itu berkata, “Setahun kemudian, Pere Guardiola menjadi perwakilannya, dan dia menolak bermain di Malaga karena dia ingin datang ke Barça, tetapi kami lamban.”
“Pada akhirnya, Manchester City membayar €300.000 yang diminta Malaga dan mengontraknya,” imbuhnya. Puig bahkan berbicara terbuka tentang Takefusa Kubo yang merupakan salah satu talenta paling cemerlang di La Masia tetapi akhirnya bergabung dengan Real Madrid."
“Di Barça, dikatakan bahwa ada prakontrak dengannya, tetapi tidak seperti itu. Tidak ada kesepakatan baginya untuk kembali. Selama di Tokyo, pihak klub kurang berkomunikasi dengannya. Mungkin saat itu dia kurang tertarik. Lalu, Madrid maju dan mengajukan tawaran," imbuhnya.
Artikel Tag: Brahim Diaz, Real Madrid, Barcelona
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/brahim-diaz-nyaris-bergabung-dengan-barcelona