Ligaolahraga.com -
Berita MotoGP: Enea Bastianini menjadi pebalap tercepat di lintasan selama putaran penutup MotoGP COTA, saat ia menyelesaikan pemulihan yang mengesankan dari posisi ke-17 hingga ke-7.
Sepuluh besar kedua Bastianini musim ini telah menempatkan pembalap Tech3 itu di antara pembalap pabrikan Brad Binder dan Pedro Acosta untuk posisi kedua belas di klasemen awal kejuaraan dunia.
Yang lebih penting, Bastianini yakin bahwa lajunya di COTA dimungkinkan oleh perubahan set-up, bukan keterampilannya yang terkenal dalam menghemat ban. Itu memberi optimisme bagi pebalap Italia itu saat ia menuju ke sirkuit favoritnya lainnya, Lusail, tempat berlangsungnya putaran Qatar akhir pekan ini.
"Kami melangkah maju dengan baik di Austin, saya merasa baik-baik saja dalam balapan dan kami memperoleh hasil yang hebat dari posisi ke-17 di grid ke posisi ke-7, dan saya pikir kami dapat melangkah lebih jauh minggu ini di Qatar," kata Enea Bastianini, pemenang Qatar untuk Gresini Ducati pada tahun 2022.
“Lusail adalah salah satu trek favorit saya, tempat kami memiliki momen-momen hebat di masa lalu, jadi saya sangat penasaran untuk pergi ke sana dan melihat bagaimana performa kami dengan KTM."
Mengenang Austin, Bastianini menjelaskan: “Saat pemanasan, kami mengubah sesuatu lagi pada motor dan saya merasa percaya diri untuk balapan.
“Pada 4-5 putaran terakhir, saya dan Bezzecchi menjadi pembalap tercepat di trek dan saya merasa ‘bersatu’ dengan motor untuk pertama kalinya. Di Thailand, saya cepat dalam balapan, tetapi saya melaju dengan sangat percaya diri untuk pertama kalinya di COTA."
“Kami melakukan pekerjaan yang hebat dengan tim karena kami tidak memulai dengan baik tetapi kami meninggalkan balapan dengan sangat senang.”
Seperti kebanyakan pebalap KTM, Bastianini telah berjuang untuk mengendalikan getaran dari ban belakang tetapi juga merasa motornya kurang stabil
. “Getaran telah menjadi masalah utama dengan motornya,” ungkapnya. “Tetapi juga salah satu masalah terburuk adalah stabilitas, sangat sulit bagi saya untuk memacu." “Itu juga terjadi [di balapan COTA] tetapi tepat di awal. Ketika cengkeraman ban menurun, semuanya menjadi lebih baik.”
Artikel Tag: Enea Bastianini, motogp qatar, ktm
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/enea-bastianini-yakin-biisa-bersaing-di-motogp-qatar