Ligaolahraga.com -
Berita Sepak Bola: Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, melontarkan kritik tajam terhadap dunia sepak bola Italia. Menurutnya, Italia tertinggal jauh dari tren sepak bola modern, terutama dalam hal kepercayaan terhadap pemain muda.
Dalam wawancara eksklusif dengan Corriere della Sera, pelatih asal Italia yang baru saja membawa Chelsea menjuarai UEFA Conference League ini menyoroti perbedaan mendasar antara pendekatan klub-klub Premier League dan Serie A.
“Hanya di Italia orang masih berpikir pemain terlalu muda dan pengalamanlah yang memenangkan pertandingan,” ujar Enzo Maresca lugas.
Maresca juga menanggapi anggapan bahwa Chelsea adalah klub boros tanpa arah. Menurutnya, kebijakan transfer The Blues kini lebih bijak, dengan fokus pada investasi jangka panjang.
“Chelsea memang banyak mengeluarkan uang, tapi kini kami berinvestasi dengan cara yang lebih modern. Kami beli pemain seperti Enzo Fernandez dan Moises Caicedo, dan kini tak ada yang mengeluh soal harga mereka karena performanya meningkat pesat,” jelas Maresca.
Ia juga menegaskan bahwa masa lalu klub yang mengandalkan pemain berusia di atas 30 tahun sudah berlalu, karena kini yang diutamakan adalah energi, teknik, dan potensi masa depan.
Maresca menjadikan hasil final Liga Champions sebagai bukti nyata bahwa sepak bola Italia sedang tertinggal. Dalam laga tersebut, Inter Milan dibantai 5-0 oleh Paris Saint-Germain, tim yang menurutnya mewakili arah sepak bola modern.
“Final Liga Champions menunjukkan dominasi tim muda yang memainkan sepak bola teknis, cepat, penuh energi, pressing tinggi, dan kreativitas menyerang. PSG versi Luis Enrique luar biasa, dan saya sedang mencoba membangun sesuatu yang mirip di Chelsea,” ujar Maresca.
Meski begitu, ia tetap memuji kerja Simone Inzaghi yang mampu membawa Inter ke dua final dalam tiga tahun. “Itu tetap prestasi besar. Tapi Inter bermain di dalam ekosistem yang sudah tertinggal dibandingkan dunia luar,” tambahnya.
Menurut Maresca, budaya sepak bola Italia yang terlalu bergantung pada pengalaman dan usia tua harus segera ditinggalkan jika ingin bersaing di level tertinggi.
“Ini soal budaya. Kalau kamu terus mengandalkan pengalaman dan tidak memberi ruang bagi pemain muda, maka kamu akan kalah dalam hal energi dan tempo permainan,” tegas pelatih berusia 45 tahun itu.
Artikel Tag: Enzo Maresca, Chelsea
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/enzo-maresca-sepak-bola-italia-ketinggalan-zaman