Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Jack Draper mengalami kekalahan mengejutkan dari Jiri Lehecka di semifinal Queen’s Club Championships musim 2025 dengan mengakui bahwa ia selama ini mengalami radang amandel.
Petenis tuan rumah tampak ditakdirkan untuk melenggang ke final Queen’s Club Championships pertama dalam kariernya setelah bertahan melalui sejumlah laga tiga set di sepanjang pekan, tetapi pada akhirnya, ia kalah tiga set dari petenis berkebangsaan Ceko, Lehecka di semifinal.
Jika melihat statistik, hampir tidak ada yang memisahkan kedua petenis, dengan juara di Indian Wells musim ini melakukan delapan unforced error lebih sedikit, tetapi menembakkan tujuh winner lebih sedikit, dan hanya mengkonversi satu dari enam peluang break point yang ia ciptakan.
“Saya kalah dari petenis yang lebih baik,” aku Draper. “Beberapa pukulan di sini dan di sana, dan di level ini, pastinya anda tidak bisa melakukannya. Saya merasa itu pekan yang solid.”
“Saya tidak memainkan permainan terbaik saya, tetapi pada waktu yang sama, peningkatan sejak musim lalu, anda tahu, saya memberi diri saya sendiri peluang untuk bisa berada di final. Tetapi saya tidak bisa melewati garis finish. Itulah tenis.”
“Jadi, saya akan terus meningkatkan kemampuan dari dari sini untuk mudah-mudahan bisa bermain dengan lebih baik di Wimbledon.”
Petenis unggulan kedua sempat menghancurkan raketnya setelah dipatahkan pada kedudukan 5-5 di set ketiga, sehingga menghancurkan papan elektronik dalam prosesnya.
Dalam konferensi persnya, petenis peringkat 6 dunia mengakui aksinya, tetapi menyatakan bahwa aksi menghancurkan raket adalah puncak dari apa yang ia rasakan di lapangan.
“Sedikit dari semua hal, sungguh. Cara saya bermain kadang-kadang,” jawab Draper ketika ditanya mengapa ia merasa begitu frustasi selama semifinal Queen’s Club Championships.
“Jelas fakta bahwa, anda tahu, saya telah bekerja sangat keras demi menempatkan diri saya pada posisi itu. Saya benar-benar mencoba untuk bangkit, menghidupkan kembali energi saya. Ketika anda melihat bola itu melewati anda pada titik itu, sangat sulit untk melihat diri anda memecahkan permainan berikutnya, meskipun saya telah mencoba sebaik mungkin untuk itu.”
“Saya jelas tidak memaafkan perilaku itu, tetapi di waktu yang sama, itulah yang saya alami kali ini. Saya mencoba menggunakan semua yang saya bisa lakukan. Saya mencoba bersaing demi setiap bola. Tetapi pada akhirnya, amarah meluat begitu saja.”
Petenis unggulan kedua juga tampak kurang sehat di sepanjang pekan, sesuatu yang bahkan lebih jelas terlihat selama konferensi pers tersebut.
“Saya berusaha mengatasi radang amandel. Saya tidak merasa begitu baik di sepanjang pekan,” tutur Draper. “Saya mencoba sebaik mungkin agar bisa menempatkan diri saya dalam pertandingan dan berkompetisi dengan kemampuan terbaik. Saya pikir bagian dari itu adalah pasang surut saya dalam pertandingan. Saya telah berusaha demi setiap poin.”
“Ketika anda berada dalam kondisi seperti itu, terutama di grass-court melawan petenis yang servis dan bermain seperti itu, beberapa poin kurang meyakinkan di sini dan di sana, maka anda dalam masalah besar.”
“Saya merasa bangga dengan bagaimana saya menghadapi semuanya, tetapi itu cukup berat, karena anda berada dalam posisi di mana anda melakoni olahraga profesional. Anda seorang penghibur, seorang atlet, dan anda tidak memiliki pilihan. Jadi, anda hanya harus memasuki lapangan dan lakukan sebaik mungkin. Saya bangga dengan itu. Saya memberi diri saya sendiri sebuah peluang.”
Artikel Tag: Tenis, Queen`s Club Championships, Jack Draper
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/jack-draper-alami-ini-ketika-telan-kekalahan-di-queens-club