Jannik Sinner Ungkap Momen Terberat Selama Jalani Larangan Bertanding

5 hours ago 3

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Jannik Sinner mengungkapkan momen terberat selama menjalani larangan bertanding selama tiga bulan di konferensi pers pertamanya sejak larangan tersebut secara resmi berakhir.

Larangan bertanding petenis peringkat 1 dunia berakhir pada hari Minggu (4/5) dengan sang petenis kini bisa kembali berkompetisi di turnamen ATP. Ia telah menjalani larangan bertanding tersebut sejak 25 Februari setelah menyelesaikan kasus doping yang cukup panjang dengan WADA.

Petenis berkebangsaan Italia sukses mempertahankan gelar Australian Open pada awal musim ini (mengalahkan Alexander Zverev), tetapi sejak saat itu ia belum bertanding lagi dengan larangan bertandingnya secara resmi dimulai pada 9 Februari.

Petenis berusia 23 tahun siap kembali beraksi dengan turun di turnamen Masters 1000 yang digelar di kandang sendiri, Italian Open di Roma. Sementara itu, ia telah bisa berlatih di tempat-tempat tenis yang diakui secara resmi sejak 13 April, meskipun ia masih dilarang untuk memasuki tempat-tempat olahraga resmi pada awal masa skorsingnya.

Berbicara di konferensi pers pertamanya yang berlangsung di Roma, petenis yang telah mengantongi tiga gelar Grand Slam mengungkapkan hal terberat baginya selama menjalani skorsing tersebut.

“Momen terberat dari larangan bertanding itu adalah di awal,” ungkap Sinner. “Saya tidak bisa menghadiri ajang olahraga apa pun di kehidupan nyata. Saya tidak tahu berapa banyak orang yang mengetahuinya, tetapi saya tidak bisa pergi ke stadion untuk menyaksikan pertandingan sepak bola atau mengikuti pertandingan sepeda teman-teman saya. Atau di motorsport.”

“Hal itu bagi saya adalah bagian terberat. Tetapi setelah mempertimbangkan semua hal, saya mencoba untuk melakukan yang terbaik. Saya juga merasa senang bisa menghabiskan waktu bersama keluarga saya.”

Walaupun hanya melakoni satu turnamen di empat bulan pertama pada musim 2025, petenis berkebangsaan Italia masih menghuni peringkat 1 dunia dengan nyaman dan kini ia berada di posisi keempat klasemen sementara menuju ATP Finals di Turin.

Banyak pihak yang memprediksi bahwa petenis berkebangsaan Italia akan dengan cepat kembali mendapatkan performa terbaik dan menjadi pesaing demi gelar Italian Open dan French Open dalam beberapa waktu ke depan.

“Saya harus mengatakan ekspektasi saya cukup rendah. Saya telah menepi cukup lama dan saya tidak mendapatkan umpan balik tentang bagaimana saya akan bermain,” tutur Sinner. “Target saya adalah Paris. Saya tidak berada di sini untuk mengalahkan siapa pun, tetapi berusaha melalui babak pertama, lalu kita akan melihat apa yang bisa terjadi. Sulit bagi saya unutk mengawali turnamen baru dan mendapatkan ritme permainan.”

“Namun kami sangat tenang, kami sangat baik secara fisik maupun mental, kami beristirahat, yang juga akan terbayar di akhir musim.”

Sebagai petenis unggulan yang mendapatkan bye di babak pertama Italian Open, Sinner akan mengawalinya di babak kedua dengan melawan rekan senegaranya, Federico Cina atau petenis berkebangsaan Argentina, Mariano Navone.

Artikel Tag: Tenis, Italian Open, Jannik Sinner

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/jannik-sinner-ungkap-momen-terberat-selama-jalani-larangan-bertanding

Read Entire Article
Helath | Pilkada |