Memorabilia Olimpiade Paris 2024 Akan Dilelang Untuk Amal

Ligaolahraga.com -

Artefak dari Upacara Pembukaan Olimpiade Paris 2024, termasuk obor, kostum, dan alat peraga simbolis, akan dilelang pada tanggal 13 April di Stadion Charléty, markas besar Komite Olimpiade dan Olahraga Nasional Prancis.

Lelang bertajuk L'Héritage ini akan menggalang dana untuk tiga organisasi amal.

Di antara lebih dari 200 barang yang tersedia adalah obor estafet Olimpiade Paris 2024, termasuk yang dibawa oleh seorang pelari bertopeng saat upacara di atap stadion yang dramatis.

Yang juga akan dijual adalah benda-benda seperti kuali Olimpiade dan lentera api, serta kostum rumit yang dikenakan oleh para pemain dalam pertunjukan yang memikat sebagian penonton sekaligus memicu kritik keras dari yang lain.

Yang menjadi pusat perhatian dalam pelelangan ini adalah pakaian yang dikenakan oleh penyanyi Philippe Katerine, yang tampil dalam upacara dengan pakaian berwarna biru dan mengenakan mahkota, karangan bunga, serta lonceng kecil, yang menggambarkan Dionysus, dewa anggur dan pesta pora Yunani.

Penampilannya, yang diiringi dengan lagu tentang "absurditas kekerasan di antara manusia", adalah salah satu momen yang paling banyak dibicarakan dalam acara tersebut. Mahkota dan karangan bunga yang ia kenakan akan tersedia bagi para penawar.

Benda-benda penting lainnya termasuk kostum Marie Antoinette yang ditampilkan dalam segmen pembukaan di La Conciergerie.

Penggambaran yang mencolok, termasuk karakter yang memegang kepalanya yang terpenggal, dirancang untuk menjadi provokatif, sebuah anggukan pada nasib ratu yang dipenggal.

Upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024 yang dipuji oleh banyak orang karena kreativitasnya yang berani ini juga menuai kritik tajam, terutama dari kelompok-kelompok agama.

Sebuah adegan kontroversial yang ditafsirkan sebagai parodi dari The Last Supper karya Leonardo da Vinci, yang diperankan oleh para drag queen dan seniman lainnya, menimbulkan perdebatan yang meluas.

Konferensi Waligereja Prancis dan Majelis Uskup Ortodoks Prancis mengutuk pertunjukan tersebut, menuduhnya sebagai ejekan terhadap agama Kristen dan menyerukan kepada pihak berwenang untuk melindungi sekularisme.

Direktur Artistik Thomas Jolly, yang mengkurasi pertunjukan tersebut, menghadapi pelecehan online yang signifikan. Beberapa orang yang dituduh melakukan perundungan di dunia maya terhadap Jolly diadili di Paris bulan lalu.

Terlepas dari reaksi yang muncul, acara ini menandai pernyataan artistik yang berani dan modern.

Lelang ini tidak hanya bertujuan untuk melestarikan warisan Olimpiade Paris 2024, tetapi juga untuk mengubah sorotan kontroversialnya menjadi dukungan yang berarti bagi kegiatan amal.

Barang-barang yang dilelalng diharapkan dapat terjual dengan harga mulai dari beberapa ratus hingga beberapa ribu euro.

Artikel Tag: Olimpiade Paris 2024

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/olahraga-lain/memorabilia-olimpiade-paris-2024-akan-dilelang-untuk-amal