Ligaolahraga.com -
Liga Olahraga : Pasangan ganda putra Aaron Chia / Soh Wooi Yik mungkin telah kehilangan kesempatan mereka untuk merebut posisi nomor satu dunia minggu ini di Indonesia Open, tetapi mereka masih bisa bangga dengan apa yang telah mereka capai selama tiga minggu terakhir.
Ganda putra nomor 3 dunia Aaron-Wooi Yik kalah 13-21, 21-19, 18-21 atas Rasmus Kjaer-Frederik Sogaard asal Denmark pada putaran pertama di Jakarta, Rabu.
Setelah tiga minggu yang sukses, diawali dengan menjuarai Thailand Open, menempati posisi kedua di Malaysia Masters, dan menjuarai Singapore Open, kali ini di Istora Senayan, para atlet Malaysia itu benar-benar sudah tidak punya tenaga lagi.
Aaron-Wooi Yik bersaing untuk menjadi nomor satu dunia, asalkan mereka memenangkan Indonesia Open, karena kesenjangan poin di antara tiga pasangan ganda putra teratas sangat ketat.
Pemain nomor satu dunia saat ini Goh Sze Fei-Nur Izzuddin memiliki 91.090 poin, diikuti oleh Kim Astrup-Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark dengan 90.411 poin, sementara Aaron-Wooi Yik berada di posisi ketiga dengan 89.870 poin.
Wooi Yik yang berusia 27 tahun menerima kekalahan itu dengan tenang.
"Sejujurnya, secara fisik itu tidak bagus bagi kami, tetapi kami terus berusaha secara mental," kata Wooi Yik.
"Kami tidak menyerah, kami hanya berjuang untuk setiap poin. Ini adalah permainan, dan kami harus mengakui bahwa Denmark bermain lebih baik dari kami hari ini (Rabu)."
"Mereka lebih segar, lebih kuat secara fisik. Tapi tidak apa-apa, kami akan mencoba lagi dan melawan balik."
Meski Aaron-Wooi Yik tidak menjadi pasangan nomor satu dunia, mereka telah menunjukkan penampilan hebat selama empat minggu terakhir.
Mereka telah memainkan 16 pertandingan di empat turnamen berbeda dalam rentang waktu hanya empat minggu dan memenangkan dua diantaranya, sungguh patut dipuji.
Aaron-Wooi Yik mengatakan mereka termotivasi untuk memenangkan gelar yang sulit dicapai daripada fokus hanya untuk mencapai posisi teratas dalam peringkat.
Aaron menambahkan: "Saya pikir masih ada ruang untuk perbaikan."
"Sudah waktunya bagi kami untuk kembali, beristirahat sejenak, lalu kembali berlatih dan mempersiapkan diri untuk turnamen berikutnya," jelas Aaron.
Artikel Tag: Aaron Chia, Soh Wooi Yik, Indonesia Open 2025
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/misi-aaronwooi-yik-menuju-rangking-1-dunia-pupus-di-indonesia-open-2025