Walikota Kutuk Keras Kerusuhan Derby Lazio Vs AS Roma

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Italia: Walikota Roma, Roberto Gualtieri mengutuk keras kerusuhan yang terjadi sebelum pertandingan derby della capitale antara Lazio dan AS Roma akhir pekan lalu. Ia menyebutnya seperti layaknya perang yang memakan korban 24 orang termasuk polisi.

Jumlah korban dari bentrokan antara penggemar yang melakukan kekerasan dan polisi pada derby Roma akhir pekan lalu termasuk 24 petugas penegak hukum yang terluka, tujuh orang ditangkap, dan sedikitnya 40.000 euro ($45.000) yang disebabkan oleh tempat pembuangan sampah yang rusak.

Pejabat di ibu kota masih berusaha menghitung kerugian setelah para penggemar pada hari Minggu menyerang polisi dengan perlengkapan antihuru-hara di daerah yang padat penduduk tempat orang-orang berkumpul menjelang pertandingan Serie A antara Lazio dan AS Roma.

“Saya merasa muak,”ujar walikota Roberto Gualtieri seperti dikutip ESPN UK.

“Ini tidak bisa diterima bahwa perusuh mengubah hari olah raga menjadi sebuah peperangan kota.”

Sekitar 2.000 petugas polisi ditempatkan untuk menjaga area di sekitar Stadio Olimpico dan harus bertindak setelah pendukung garis keras Biancocelesti, ultras memaksa untuk memasuki area yang dijaga. Para ultras merespon dengan melemparkan kembang api dan benda lain ke arah petugas polisi yang kemudian bertindak dengan menggunakan gas air mata dan meriam air.

Hakim liga Serie A Gerardo Mastrandrea pada hari Selasa mengumumkan bahwa ia akan menunggu laporan yang lebih komprehensif tentang bentrokan tersebut sebelum memutuskan hukuman apa pun untuk kedua klub.

Namun, ia memerintahkan denda sebesar 6.000 euro ($6.800) untuk AS Roma dan 4.000 euro ($4.500) untuk The Aquile karena para pendukung kedua klub melemparkan suar ke arah lapangan selama pertandingan. Tujuh suar dilaporkan dari sisi Giallorossi dan empat dari sisi The Aquile.

Pertandingan derby kembali dimainkan pada pukul 20.45 malam musim ini setelah enam tahun dimulai lebih awal untuk menghindari kekerasan. Mulai tahun depan kemungkinan laga akan dimulai lebih awal lagi. The Aquile dan Giallorossi keduanya menyatakan solidaritas dengan petugas polisi yang terluka dan mengecam kekerasan tersebut.

Pertandingan berakhir dengan skor 1-1. Derby Roma telah diwarnai kekerasan selama bertahun-tahun. Pada tahun 2004, derby ditangguhkan karena rumor palsu bahwa polisi telah membunuh seorang anak laki-laki di luar stadion. Pada bulan Januari, sebuah mobil terbakar di luar stadion sebelum derby pertama musim ini

Artikel Tag: Lazio, AS Roma, derby

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/walikota-kutuk-keras-kerusuhan-derby-lazio-vs-as-roma