Ligaolahraga.com -
Berita Tenis: Alexandra Eala merenungkan pelajaran positif yang ia ambil dari perjalanannya di Eastbourne Open musim 2025 meskipun mengalami kekalahan di final turnamen WTA pertama dalam kariernya.
Di final sengit melawan petenis belia lain asal Australia, Maya Joint, petenis berkebangsaan Filipina menyia-nyiakan empat peluang match point di babak tiebreak set ketiga sebelum akhirnya kalah di final Eastbourne Open.
Jika petenis berusia 20 tahun menang, maka ia akan menjadi petenis berkebangsaan Filipina pertama yang memenangkan gelar turnamen WTA setelah ia memastikan diri menjadi petenis pertama dari negaranya yang lolos ke semifinal turnamen WTA.
Ia juga bisa naik ke peringkat 52 dunia dengan kemenangan di final Eastbourne Open, meskipun ia masih mengalami peningkatan peringkat dengan naik ke peringkat 56 dunia usai menelan kekalahan.
Petenis berusia 20 tahun tampak jelas merasa emosional setelah final tersebut dengan linangan air mata terlihat setelah kekalahannya dan selama ia menyampaikan pidatonya sebagai runner up.
Namun, berbicara beberapa jam setelah melakoni final turnamen WTA pertama dalam kariernya, ia menyatakan bahwa masih ada banyak hal positif yang bisa ia ambil dari perjalanannya di Eastbourne musim ini.
“Pada akhirnya, itu pekan yang benar-benar luar biasa,” ungkap Eala yang harus melalui babak kualifikasi untuk bisa tampil di Eastbourne musim ini.
“Meskipun usai final terasa sangat menyakitkan, karena itu sudah begitu dekat dan saya mendapatkan peluang saya, beberapa hal terjadi seperti ini. Ia bermain dengan baik ketika ia harus melakukannya. Tenis seperti itu, anda tidak bisa memiliki dua pemenang dan saya pikir kami berdua benar-benar berjuang sampai akhir. Itu adalah pernyataan tentang bagaimana kami berdua sangat menginginkannya.”
“Emosinya masih sedikit mentah, tetapi secaara keseluruhan, ada begitu banyak momen positif pada pekan ini, jadi ada juga banyak pelajaran positif. Saya harap saya bisa membawanya bersama menuju Wimbledon.”
Usai debut di Grand Slam dengan melakoni French Open bulan lalu, petenis berusia 20 tahun kini akan menjadi petenis berkebangsaan Filipina pertama yang melakoni Wimbledon. Tetapi, ia harus mempersiapkan diri dengan baik karena ia akan menantang juara bertahan, Barbora Krejcikova di babak pertama.
Setelah melalui pekan yang meyakinkan di Eastbourne, Eala yakin bahwa ia akan lebih dari siap jelang melakoni Wimbledon pertama dalam kariernya.
Artikel Tag: Tenis, Eastbourne Open, Alexandra Eala
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/alexandra-eala-renungkan-pelajaran-positif-usai-kalah-di-eastbourne