Pelatih Baru Suns Jordan Ott Respons Kekhawatiran Penggemar Phoenix

Ligaolahraga.com -

Jordan Ott melangkah menuju pekerjaan yang menakutkan - dan persis seperti yang diinginkan oleh dirinya sebagai pelatih kepala baru Phoenix Suns.

Ia mewarisi daftar pemain yang mahal dan berkinerja buruk, pemilik yang semakin terlibat, dan basis penggemar yang gelisah yang masih menunggu gelar juara sejak tim ini didirikan pada tahun 1968.

"Kami tahu apa yang kami hadapi saat menjadi pelatih NBA," kata Ott dalam konferensi pers perkenalannya pada hari Selasa (10/6). "Saya di sini bukan untuk melihat ke belakang. Saya di sini untuk memajukannya. Itulah satu-satunya energi saya."

Ott menggantikan Mike Budenholzer, yang diberhentikan setelah satu musim dan finis di posisi 36-46. Pria berusia 40 tahun ini menjadi pelatih kepala keempat Suns dalam beberapa tahun terakhir.

Seorang pelatih ofensif yang disegani selama lebih dari satu dekade di NBA, Ott pernah memegang posisi di Hawks, Nets, Lakers, dan yang terbaru, Cavaliers - yang finis dengan rekor 64-18 pada musim lalu, yang merupakan rekor terbaik di Wilayah Timur.

Resumenya mencakup penampilan playoff di 10 dari 12 musim NBA-nya.

Namun, masa lalu Jordan Ott telah memicu beberapa kekhawatiran para penggemar.

Dia bekerja sebagai koordinator video di Michigan State dari 2008 hingga 2013 saat meraih gelar masternya - sebuah hubungan yang dimiliki oleh pemilik Suns, Mat Ishbia, mantan pemain MSU.

Hubungan pemilik MSU dengan MSU telah mempengaruhi perekrutan sebelumnya, termasuk GM tahun pertama Brian Gregory, yang melatih di Michigan State ketika Ishbia masih menjadi pemain.

Tumpang tindih ini telah menyebabkan skeptisisme di antara para penggemar, yang khawatir bahwa Ishbia memprioritaskan ikatan pribadi di atas kualifikasi.

Jordan Ott mengakui bahwa ia berasal dari MSU, namun ia mengklarifikasi bahwa ia hanya bertemu dengan Ishbia secara formal selama tahap akhir proses perekrutan.

"Saya berhak berada di sini," kata Ott. "Saya telah menghabiskan 20 tahun bekerja sekeras mungkin untuk berada di posisi ini. Saya telah berada di sekitar para pelatih dan pemain hebat yang menantang saya untuk berkembang. Saya tahu saya pantas mendapatkan kesempatan ini, dan saya akan membuktikan bahwa saya berada di sini untuk alasan yang tepat."

Gregory menekankan Suns melakukan proses wawancara yang menyeluruh selama sebulan. Finalisnya adalah Ott dan sesama asisten Cavaliers, Johnnie Bryant.

"Jordan Ott menonjol di setiap tahap," kata Gregory. "Etos kerjanya luar biasa. Dia sudah siap."

Tantangan pertama Ott mungkin adalah mencari tahu siapa saja yang masuk dalam daftar pemainnya.

Devin Booker terlihat tidak tersentuh, namun pertukaran yang melibatkan Kevin Durant dan Bradley Beal sangat mungkin terjadi. Memindahkan Beal bisa menjadi sulit karena riwayat cedera, kontrak yang besar, dan klausul no-trade.

Namun, Ott tetap fokus.

"Pelatih yang baik menyesuaikan sistem mereka dengan para pemain," katanya. "Setelah daftar pemain ditetapkan, saat itulah kami akan mulai bekerja."

Artikel Tag: Jordan Ott

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/basket/pelatih-baru-suns-jordan-ott-respons-kekhawatiran-penggemar-phoenix