PSIM Jogja Serahkan Trofi Liga 2 ke Sri Sultan, Minta Restu untuk Liga 1

Ligaolahraga.com -

Berita Liga 1 Indonesia: PSIM Jogja secara resmi menyerahkan trofi juara Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 kepada Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X. Hal itu adalah bentuk ucapan terimakasih atas dukungan dan peran besar Ngarsa Dalem dalam pencapaian Laskar Mataram yang berhasil promosi ke Liga 1 Indonesia musim 2025/2026.

Pertemuan berlangsung di Gedung Wilis, Kantor Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Rombongan PSIM Jogja dipimpin Direktur Utama Yuliana Tasno, Manajer Tim Razzi Taruna, hingga Ketua Panitia Pelaksana (Panpel), Wendy Umar Senoaji.

Selain menyerahkan trofi Liga 2, dalam pertemuan itu, PSIM Jogja juga memohon arahan dan dukungan dari Ngarsa Dalem untuk persiapan tim menghadapi persaingan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 musim 2025/2026.

Beberapa hal penting yang menjadi fokus pembicaraan dalam audiensi ini adalah persiapan Laskar Mataram jelang musim 2025/26, terutama terkait lokasi pertandingan (venue) dan lapangan latihan (training ground).

"Yang paling utama adalah soal venue. Lalu, kami membahas Stadion Mandala Krida dan juga training ground. Semua itu kami bahas bersama Sri Sultan. Sebagai Gubernur DIY dan Ngarsa Dalem, beliau telah menunjukkan dukungan penuh," ungkap Direktur Utama PSIM Jogja, Yuliana Tasno seperti dikutip dari laman resmi klub.

Perempuan yang karib disapa Liana itu juga menambahkan bahwa dalam pertemuan ini, PSIM Jogja menerima banyak wejangan dari Ngarsa Dalem terkait perjalanan Laskar Mataram untuk kompetisi musim mendatang.

"Tapi tentu saja semua itu butuh kerja keras. Tadi, pesan dari Ngarsa Dalem juga jelas, kami harus terus semangat, terus mengelola klub ini dengan baik, cermat, dan teliti. Mulai dari perencanaan sampai implementasinya," pungkas Yuliana Tasno.

Sri Sultan Hamengkubuwono X menyerankan Laskar Mataram untuk menggunakan Stadion Maguwoharjo, Sleman sebagai homebase. Pertimbangannya, stadion itu sudah sesuai standar FIFA.

"Pendapat saya, di Yogyakarta yang punya standar FIFA dan sudah direhabilitasi itu Sleman (Stadion Maguwoharjo). Jadi, bagaimana markas di Sleman itu bisa digunakan karena stadion tidak berlaku per masing-masing kabupaten, yang penting bisa disewa," tuturnya.

Untuk lapangan latihan, Gubernur DIY mengarahkan tim agar dapat menggunakan Stadion Kridosono. "Ya sudah, lebih baik Kridosono saja. Daripada tidak digunakan, lebih baik ada yang menggunakan," imbuhnya.

Artikel Tag: PSIM Jogja, Liga 1, Yuliana Tasno

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/psim-jogja-serahkan-trofi-liga-2-ke-sri-sultan-minta-restu-untuk-liga-1