Stefanos Tsitsipas Ungkap Hubungan Kepelatihan Toxic Dengan Ayahnya

1 day ago 7

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Stefanos Tsitsipas mengungkapkan bahwa hubungannya dengan sang ayah, Apostolos telah menjadi hubungan toxic setelah ia mendiskusikan kesulitan yang mengelililngi perpisahan mereka.

Petenis berkebangsaan Yunani telah dilatih oleh ayah dan ibunya, Julia di sejumlah bagian penting dalam hidup maupun kariernya. Tetapi, ia berpisah dengan ayahnya sebagai pelatih pada bulan Agustus 2024 setelah mencuat argumen panas di antara keduanya setelah ia kalah dari Kei Nishikori di Canadian Open.

Sejak saat itu, petenis berusia 26 tahun sebagian besar dilatih oleh kapten Davis Cup Yunani, Dimitris Chatzinikolaou, meskipun pada bulan Mei musim ini ia mengumumkan bahwa ia akan mulai bekerja sama dengan mantan petenis peringkat 2 dunia, Goran Ivanisevic.

Berbicara dengan The Changeover Podcast, juara ATP Finals musim 2019 mengungkapkan bahwa hubungannya dengan ayahnya telah membuatnyga merasa “racun dari semua itu”, meskipun dinamika pasangan tersebut telah membaik setelah perpisahan mereka sebagai petenis dan pelatih.

“Hal itu mencapai titik sebelum tenis menjadi terlalu mengganggu,” ungkap Tsitsipas. “Dan seburuk seperti kedengarannya, saya pikir hal itu menadi racun karena saya merasa ia terus-menerus berburu. Hal itu mencapai titik di mana ia lebih banyak berburu daripada saya dan di situlah tekanan muncul. Di situlah saya merasakan racunnya.”

“Hubungan kami sebenarnya membaik selama beberapa bulan terakhir. Awalnya sangat sulit ketika kami berpisah. Sangat sulit baginya untuk menerima kenyataan bahwa ia bukan lagi bagian dari lingkaran terdekat saya. Ia tetap ayah saya dan ia tetap seseorang yang saya sayangi serta dekat dengan saya.”

Runner up French Open musim 2021 kini akan mulai bekerja sama dengan juara Wimbledon musim 2021, Ivanisevic yang meraih banyak kesuksesan ketika ia bekerja sama dengan petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic selama enam musim.

Pernah menghuni peringkat 3 dunia, runner up Australian Open musim 2023 kini menghuni peringkat 26 dunia setelah kalah dari Matteo Gigante di babak kedua French Open musim ini. Untuk kali pertama ia terlempar dari peringkat 20 besar sejak musim 2018 dan akan berusaha kembali ke peringkat yang lebih baik di bawah bimbingan Ivanisevic.

“Saya tidak berharap itu tiba-tiba menjadi sesuatu yang mulai memberi saya gelar dari pekan pertama atau pekan kedua. Saya lebih fokus pada proses panjangnya, seluruh perjalanan bekerja sama dengannya, dan seluruh tujuan saya adalah untuk mencoba dan melihat peningkatan,” tambah Tsitsipas.

“Saya merasa itu bagian dan identitas seorang pelatih yag penting, tidak hanya melatih saya saya tenntang cara memukul forehand dan backhand dengan lebih baik, tetapi juga melatih saya dengan cara yang seharusnya saya pikirkan.”

“Dan cara ia menghadapi situasi dalam karier pribadinya dan mungkin menyampaikan pengalaman sulit itu, saat-saat sulit itu, dan mengajari saya melalui pengalamannya sendiri.”

Artikel Tag: Tenis, Stefanos Tsitsipas

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/stefanos-tsitsipas-ungkap-hubungan-kepelatihan-toxic-dengan-ayahnya

Read Entire Article
Helath | Pilkada |