Tensi George Kambosos dan Richardson Hitchins Memanas Jelang Pertarungan

11 hours ago 4

Ligaolahraga.com -

Laga perebutan gelar dunia George Kambosos Jr. melawan juara IBF super ringan Richardson Hitchins di New York berubah menjadi kekacauan.

Tensi memuncak antara keduanya saat konferensi pers terakhir jelang duel mereka di Madison Square Garden Theatre pada Minggu (15/6).

George Kambosos, petinju asal Australia yang dikenal tangguh dan mantan juara dunia ringan unifikasi, mendapat sambutan panas dari Hitchins dan timnya.

Kekacauan dimulai saat pelatih Hitchins, Lenny Wilson, mengangkat bangku dengan gerakan mengancam ke arah kubu Kambosos.

Sebelumnya, Hitchins sempat melambai-lambaikan uang tunai $50 ribu, menantang Kambosos untuk menyamai taruhannya.

Kambosos merespons dengan mendorongnya dan membuka bajunya di depan umum, hingga petugas keamanan turun tangan.

Promotor Eddie Hearn langsung membatalkan sesi face-off karena alasan keamanan.

Ketegangan semakin menjadi ketika Bill Haney—ayah dari Devin Haney—berteriak dari kerumunan dan memicu adu mulut baru.

Ayah George Kambosos Jr, George Sr., mengklaim bahwa dirinya harus membela diri dari Wilson selama kericuhan.

Di tengah kekacauan itu, Hitchins yang berasal dari Brooklyn melontarkan peringatan keras: “Main-main terus, kamu tidak akan keluar hidup-hidup dari kota ini. Pecundang, kamu bakal hancur.”

Namun Kambosos tetap tenang dan tak gentar. Ia bahkan mengaku sudah bertaruh $50 ribu pada dirinya sendiri dengan peluang 7 banding 1 untuk menang.

Petinju berusia 31 tahun itu datang sebagai underdog dan justru menjadikan status tersebut sebagai bahan bakar.

“Inilah trifecta saya,” ujar George Kambosos (22-3, 10 KO). “Saya datang sebagai yang tidak diunggulkan. Namun saya datang untuk menang, dengan cara apa pun. Tidak ada rencana B.”

Hitchins (19-0, 7 KO), yang merebut gelar IBF dengan mengalahkan Liam Paro pada Desember lalu, tampil percaya diri di depan publik kota kelahirannya.

Ia mengaku pernah menonton langsung kemenangan Kambosos atas Teofimo Lopez di MSG tahun 2021 dan terinspirasi sejak saat itu.

“Aku ingat menonton Kambosos lawan Teofimo dan berpikir, ‘Aku bisa kalahin dua-duanya.’ Sekarang waktuku telah tiba,” ujar Hitchins. “New York sudah sering melihat pertarungan besar, tapi sudah saatnya kota ini punya juara sejati lagi.”

Dengan panasnya tensi, taruhan besar, dan sejarah yang membayangi, pertarungan ini tak hanya soal gelar—ini sudah jadi urusan pribadi.

Pada hari Minggu di Madison Square Garden, hanya satu yang akan keluar sebagai raja.

Artikel Tag: George Kambosos

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/tensi-george-kambosos-dan-richardson-hitchins-memanas-jelang-pertarungan

Read Entire Article
Helath | Pilkada |