12 Manfaat Kulit Melinjo, Cegah Asam Urat hingga Mengurangi Nyeri Otot

1 day ago 5

Liputan6.com, Jakarta Kulit melinjo dikenal kaya akan antioksidan dan senyawa bioaktif yang bermanfaat bagi kesehatan. Manfaat kulit melinjo antara lain membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mendukung kesehatan secara menyeluruh, sehingga konsumsi secara tepat dapat memberikan efek positif bagi kesehatan harian.

Selain itu, manfaat kulit melinjo juga terlihat pada sistem pencernaan. Kandungan seratnya membantu melancarkan metabolisme dan mencegah sembelit, sehingga tubuh lebih optimal dalam menyerap nutrisi dari makanan sehari-hari.

Tidak kalah penting, manfaat kulit melinjo dapat mendukung kesehatan jantung. Flavonoid dan polifenol yang terkandung di dalamnya membantu menurunkan kolesterol jahat serta mencegah penumpukan plak, sehingga organ vital tetap terlindungi secara alami.

Mengutip buku berjudul Cerdas Memilih Sayuran; Plus Minus 54 Jenis Sayuran (2010) oleh Lanny Lingga, melinjo (Gnetum gnemon) adalah tanaman dari keluarga Gnetaceae. Tanaman keras ini berasal dari Asia Tenggara dan pasifik.

Bagi sebagian masyarakat di Asia Tenggara, melinjo dikenal sebagai buah sekaligus sayuran. Biji melinjo merupakan bahan baku emping, sedangkan kulit buah, bunga, dan daunnya digunakan sebagai sayur.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan manfaat kulit melinjo, Senin (27/10/2025).

Promosi 1

Kandungan Nutrisi Kulit Melinjo

Menurut Suci (2015) sebagaimana dikutip dalam kajian di Jurnal Berdaya MandiriVol. 1 No. 2 Tahun 2019, kulit melinjo mengandung total karoten sebesar total karoten 241,220 ppm dan aktivitas antioksidan sebesar 28.43 mg.

Menurut Longanga, et al., (2000), beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan senyawa aktif seperti tanin, flavonoid, alkaloid, saponin, triterpen, dan terpen dapat berfungsi sebagai antidiare.

Santoso dkk., (2010), kulit melinjo mengandung asam askorbat, tokoferol, dan polifenol memiliki aktivitas sebagai antioksidan juga berpotensi sebagai inhibitor xantin oksidase,

Pada penelitian Kencana (2015), minuman fermentasi kulit melinjo mampu menurunkan kadar asam urat lebih rendah dibandingkan obat allopurinol. Penurunan kadar asam urat pada tikus yang diberi perlakuan minuman fermentasi kulit melinjo disebabkan adanya kandungan fenolik dan flavonoid.

Kulit melinjo merupakan sumber nutrisi penting yang lengkap untuk mendukung fungsi tubuh sehari-hari. Setiap 100 gram kulit melinjo mengandung makro dan mikronutrien esensial yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.

1. Kandungan Makronutrien:

  • Kalori: 111 kkal
  • Protein: 4,5 gram
  • Lemak: 1,1 gram
  • Karbohidrat: 20,7 gram
  • Serat: 5 gram (mendukung kesehatan pencernaan)

2. Mineral Penting:

  • Kalsium: 117 mg (menjaga kesehatan tulang dan gigi)
  • Besi: 2,6 mg (mendukung pembentukan sel darah merah)
  • Fosfor: 179 mg (penting untuk metabolisme energi dan kesehatan tulang)
  • Tembaga dan seng (mendukung sistem imun dan fungsi enzim tubuh)

3. Vitamin dan Senyawa Bioaktif:

  • Karoten total: 1.267 mikrogram (menunjang kesehatan mata)
  • Vitamin B1 (Tiamin): 0,07 mg
  • Vitamin C: 7 mg (antioksidan alami)
  • Senyawa antioksidan: flavonoid, beta-karoten, tanin
  • Senyawa bioaktif: saponin dan triterpen (memberikan perlindungan ekstra bagi kesehatan)

Kulit melinjo tidak hanya bermanfaat sebagai camilan, tetapi juga sebagai sumber nutrisi alami yang mendukung kesehatan jantung, tulang, pencernaan, dan daya tahan tubuh secara menyeluruh.

Manfaat Kulit Melinjo

Mengutip buku berjudul Bank Soal SMP VOL 1 (2020) oleh Tim Presiden Eduka, tidak hanya copper dan seng, kulit melinjo juga mengandung fosfor yang ternyata baik untuk kesehatan ginjal. Melalui kandungan fosfornya, manfaat kulit melinjo yaitu untuk mempertahankan keseimbangan cairan dalam tubuh, membantu mengatur kadar garam dan lemak, serta membantu ginjal untuk mengeluarkan racun-racun dari tubuh.

Berikut ini penjelasan manfaat kulit melinjo:

1. Mencegah dan Mengontrol Asam Urat

Kulit melinjo membantu menurunkan kadar asam urat dengan menghambat enzim xantin oksidase, sehingga produksi asam urat berlebih berkurang. Kandungan flavonoid dan polifenol juga mendukung pencegahan penumpukan asam urat.

2. Sumber Antioksidan Alami

Kandungan vitamin C, flavonoid, beta karoten, dan mangan melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, menurunkan risiko penyakit kronis seperti jantung, kanker, dan Alzheimer.

3. Menjaga Kesehatan Jantung dan Pembuluh Darah

Flavonoid dalam kulit melinjo meningkatkan elastisitas pembuluh darah, melancarkan aliran darah, menurunkan LDL (kolesterol jahat), dan meningkatkan HDL (kolesterol baik), sehingga mencegah penyakit jantung.

4. Melindungi Otak dan Mencegah Stroke

Kalium dalam kulit melinjo mendukung keseimbangan cairan dan elektrolit, menjaga fungsi saraf dan otak. Mangan membantu menangkal radikal bebas, meningkatkan fungsi otak dan mengurangi risiko stroke.

5. Potensi Pencegahan Kanker

Sifat sitotoksik dan antioksidan beta-karoten serta likopen membantu melawan pertumbuhan sel kanker dan mencegah kerusakan DNA akibat radikal bebas.

6. Menjaga Kesehatan Mata

Beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin membantu mempertajam penglihatan, melindungi dari degenerasi makula, serta menjaga kesehatan retina.

7. Merawat Kulit

Antioksidan melindungi kulit dari paparan sinar UV dan polusi, menjaga kelembaban, elastisitas, mempercepat penyembuhan jerawat, serta mencegah infeksi kulit berkat kandungan zinc.

8. Mendukung Kesehatan Pencernaan

Serat tinggi dalam kulit melinjo membantu melancarkan buang air besar, mencegah sembelit, dan menjaga sistem pencernaan tetap sehat.

9. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Nutrisi seperti protein, vitamin C, dan zat besi mendukung sistem imun, menjaga tubuh tetap kuat menghadapi penyakit.

10.  Menjaga Kesehatan Tulang dan Gigi

Kombinasi kalsium, fosfor, dan protein membantu mencegah pengeroposan tulang, memperkuat gigi, serta mendukung pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh.

11. Mencegah Anemia

Kandungan zat besi penting untuk pembentukan sel darah merah, sehingga membantu mencegah dan mengatasi anemia.

12. Mengurangi Nyeri Otot dan Kram

Magnesium dalam kulit melinjo membantu mengatasi kram, nyeri otot, dan mendukung relaksasi otot setelah aktivitas fisik.

Q & A Seputar Topik

Apa saja manfaat kulit melinjo untuk kesehatan jantung?

Kulit melinjo kaya flavonoid dan antioksidan yang membantu menjaga elastisitas pembuluh darah, meningkatkan aliran darah, menurunkan kolesterol jahat (LDL), serta mendukung kolesterol baik (HDL), sehingga risiko penyakit jantung berkurang.

Bagaimana kulit melinjo berperan dalam mengontrol asam urat?

Senyawa aktif dalam kulit melinjo dapat menghambat enzim xantin oksidase, yang berperan dalam produksi asam urat. Dengan konsumsi rutin, kulit melinjo membantu mencegah penumpukan asam urat berlebih dan risiko gout.

Apakah kulit melinjo bermanfaat untuk otak dan saraf?

Ya, kandungan kalium dan mangan pada kulit melinjo mendukung fungsi neurologis, melindungi sel otak dari radikal bebas, dan berpotensi menurunkan risiko stroke serta gangguan saraf.

Bisakah kulit melinjo membantu mencegah kanker?

Beberapa penelitian awal menunjukkan bahwa kulit melinjo memiliki sifat antioksidan kuat dari beta-karoten dan likopen, yang membantu melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan DNA sel, sehingga berpotensi menurunkan risiko beberapa jenis kanker.

Manfaat apa yang bisa didapat untuk kulit, mata, dan tulang?

Kulit melinjo kaya beta-karoten yang mendukung penglihatan, antioksidan untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV dan polusi, serta mineral seperti kalsium dan fosfor untuk menjaga kekuatan tulang dan gigi.

Read Entire Article
Helath | Pilkada |