Ligaolahraga.com -
Liga Olahraga : Pasangan ganda putra Aaron Chia / Soh Wooi Yik kembali mengalami patah hati di BWF World Tour Super 1000, kali ini di final China Open 2025 yang berlangsung di Changzhou hari ini.
Duo Malaysia peringkat 2 dunia kalah dari peringkat 210 dunia asal Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Shohibul Fikri dua game mudah 21-15 dan 21-14.
Aaron-Wooi Yik kini telah kalah dalam keenam final Super 1000 yang mereka ikuti.
Pasangan Indonesia Fajar/Fikri kini membawa pulang hadiah uang sebesar US$148.000 (RM624.757) atau berkisar 2,3 miliar rupiah, sementara Aaron / Wooi Yik harus puas dengan US$70.000 atau berkisar 1,1 miliar rupiah.
Jalannya pertandingan :
Game pertama dimulai, Fajar/Fikri langsung bermain atraktif terus mendominasi hingga unggul jauh 9-1 dan berhasil menutup interval dengan keunggulan telak 11-3.
Selepas restart, Fajar/Fikri masih terus memimpin 16-8. Namun, pasangan Malaysia berhasil mempersempit jarak menjadi tiga poin saja dengan 16-13. Beruntung Fajar/Rian kembali mengambil alih kendali permainan dengan netting cantik dari Fikri dan terus menambah perolehan poin hingga menutup game pertama dengan nyaman 21-15.
Memasuki game kedua, Fajar / Fikri tak mengendurkan serangan sedikitpun. Alhasil pasangan Merah Putih berhasil mengurung pertahanan Aaron/Wooi Yik untuk menutup interval dengan keunggulan 11-7.
Tak ingin kehilangan momentum, Fajar / Rian tampil impresif selepas restart unggul jauh 15-7 dan 18-8. Meskipun Herry IP juga sudah pernah melatih kedua pemain Indonesia, namun sihirnya tak mampu membawa anak didiknya Aaron/Wooi Yik membendung game kedua dengan kemenangan telak Fajar/Fikri 21-14, sekaligus memastikan gelar China Open 2025.
Artikel Tag: Aaron Chia, Soh Wooi Yik, Fajar Alfian, Muhammad Shohibul Fikri, China Open 2025
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/fajarfikri-gagalkan-upaya-aaronwooi-yik-raih-gelar-pertamanya-di-level-super-1000