Jelang French Open, Madison Keys Merasa Cukup Percaya Diri

6 hours ago 2

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Sebagai petenis berusia 30 tahun yang menghabiskan separuh usianya berkompetisi di turnamen profesional, Madison Keys mengira hari-harinya mengalami hal pertama sudah berlalu.

Petenis AS menjadi petenis profesional pada usia 14 tahun, memenangkan pertandingan pertama pada usia 16 tahun, memenangkan gelar turnamen WTA pertama pada usia 19 tahun, lolos ke final turnamen WTA level 1000 pada usia 21 tahun, dan menembus final Grand Slam pertama pada usia 22 tahun. Lalu memenangkan gelar Grand Slam pertama dalam kariernya tiga pekan sebelum ia menginjak usia 30 tahun, sesuatu yang tidak ia bayangkan sebelumnya.

Namun, perjalanan penuh mimpi membawa petenis AS memenangkan gelar Australian Open dan kini ia tiba di French Open musim 2025 sebagai juara Grand Slam untuk kali pertama dalam kariernya.

Petenis AS telah dipertimbangkan sebagai petenis berbahaya yang memiliki kebiasaan melangkah lebih jauh di Grand Slam. Ia menghadapi banyak pujian saat masih lebih muda dan sekali lagi saat lolos ke final US Open musim 2017 (kalah dari Sloane Stephens), tetapi secara relatif, ia tidak terlalu dikenal dalam beberapa musim terakhir.

Kesuksesannya di Melbourne awal musim ini, termasuk mengklaim kemenangan atas Aryna Sabalenka, Iga Swiatek, dan Elena Rybakina, menempatkannya ke tajuk berita utama dan ia mengetahui bahwa ia membutuhkan watku untuk mengatasi semua perhatian tersebut, termasuk tidak berpartisipasi di musim hard-court yang digelar di Timur Tengah dan baru kembali beraksi pada bulan Maret.

Petenis AS tiba di Paris sebagai petenis peringkat 7 dunia dan mengantongi hasil 5-3 di turnamen clay-court musim ini. Pencapaian terbaiknya sampai saat ini di French Open terjadi pada musim 2018 ketika ia lolos ke semifinal dan ia telah memenangkan dua gelar turnamen clay-court.

Musim ini, ia dan timnya merasa percaya diri, meskipun tambahan tekanan lain mungkin akan ia hadapi sebagai juara Grand Slam bertahan.

“Saya pastinya berpikir bahwa clay-court bisa membantu banyak aspek dari permainan saya,” ungkap Keys. “Saya merasa cukup nyaman bergerak di atasnya dan saya pikir sedikit waktu tambahan akan membantu saya menyiapkan forehand saya dengan sedikit lebih baik.”

Musim ini, ia akan tampil untuk kali ke-13 di French Open. Ia telah lolos ke babak keempat di Paris atau lebih baik daripada itu dalam empat kesempatan dan ia merasa ada peluang besar baginya dalam dua pekan ke depan.

“Sejujurnya, saya tidak pernah senang memiliki target peringkat. Sungguh sulit bagi saya untuk tidak terlalu terobsesi dengan menang dan kalah ketika itu adalah tujuan saya,” tutur Keys.

“Fakta bahwa saya berada di posisi tertinggi dalam karier saya (peringkat 5 dunia di Madrid) telah menjadi bonus bagi saya. Itu jelas bukan sesuatu yang saya kira akan terjadi di kemudian hari. Jadi, saya hanya menjalaninya saja.”

“Tetapi saat ini, saya mencoba untuk menikmati diri saya di lapangan dan tetap fokus serta terus bermain tenis dengan sangat baik karena semua orang terus menyebut saya sebagai petenis veteran (sambil tersenyum).”

Artikel Tag: Tenis, French Open, Madison Keys

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/jelang-french-open-madison-keys-merasa-cukup-percaya-diri

Read Entire Article
Helath | Pilkada |