Ligaolahraga.com -
Berita Transfer: Aston Villa sedang menghadapi masalah serius terkait Profit & Sustainability Rules (PSR) Premier League. Untuk menghindari potensi sanksi di musim 2025-26, klub ini harus menjual setidaknya satu pemain dalam seminggu ke depan.
Unai Emery, sang manajer, berharap bisa menambah kualitas skuadnya selama bursa transfer musim panas, namun prioritas utama saat ini adalah penjualan pemain. Beberapa nama seperti Morgan Rogers dan Jacob Ramsey sempat dikaitkan dengan kepindahan dari Villa Park, namun dua pemain lain dipercaya menjadi kandidat terkuat yang akan dilepas sebelum akhir Juni.
Menurut laporan dari GiveMeSport, Aston Villa telah mengidentifikasi dua pemain yang paling mungkin dilepas sebelum tanggal 30 Juni: Leon Bailey dan Emiliano Martinez. Kedua pemain ini memiliki banyak peminat, dan pada tahap ini, Bailey tampak lebih berpeluang untuk hengkang.
Bailey telah menarik minat kuat dari Saudi Pro League, dengan Neom disebut-sebut sebagai favorit untuk merekrutnya dalam kesepakatan senilai £25 juta. Namun, jumlah tersebut mungkin belum cukup untuk mengatasi masalah PSR klub sepenuhnya, sehingga ada kemungkinan besar Martinez juga perlu dijual sebelum akhir Juni.
Martinez sendiri menarik perhatian signifikan dari klub-klub top, termasuk Manchester United yang sangat tertarik untuk merekrutnya. Aston Villa terbuka untuk menjual kiper bintang mereka, tetapi laporan menunjukkan bahwa mereka menginginkan biaya di kisaran £40 juta sebagai lampu hijau. Angka ini bisa saja membuat klub-klub Saudi Pro League memiliki keunggulan dalam situasi ini, mengingat kemampuan finansial mereka.
Dalam seminggu ke depan, akan sangat menarik untuk melihat perkembangan di Aston Villa. Yang jelas, setidaknya satu pemain kunci akan meninggalkan klub, dan saat ini, Leon Bailey atau Emiliano Martinez adalah kandidat terkuat untuk dilepas.
Artikel Tag: Aston Villa, Leon Bailey, Emiliano Martinez
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/aston-villa-siap-jual-pemain-kunci-demi-hindari-sanksi-psr-sebelum-juni