Diet Christina Aguilera yang Bikin Tetap Langsing di Usia 40-an

Liputan6.com, Jakarta Penyanyi asal Amerika Serikat, Christina Aguilera (44) tetap memiliki tubuh langsing di usia tak muda. Christina yang sekarang tampak langsing seperti dilihat dalam foto dan video di akun Instagram pribadinya Xtina.

Seperti kebanyakan orang, Christina juga sempat mengalami berat badan yang turun dan naik. Apalagi ia juga hamil dan melahirkan dua anaknya.

Bila kita ingat, pada 2010 Christina sempat mengalami kenaikan berat badan. Kondisi itu tejadi usai ia bercerai dari komposer Jordan Bratman.

Namun, pada 2013, Christina berhasil menurunkan berat badan 9 kg dengan cara diet sehat dan seimbang serta program olahraga yang giat seperti mengutip Hello Magazine.

Saat itu, ia membatasi asupan makanan hariannya hingga 1600 kalori saat mengikuti Rainbow Diet. Ini adalah pola makan yang mengonsumsi banyak buah-buahan dan sayuran berwarna cerah setiap hari, termasuk ubi jalar, brokoli, mangga, blueberry, tomat, dan paprika.

Saat menjalankan Diet Rainbow, Christina mengonsumsi makanan berdasarkan warna tertentu setiap hari – misalnya merah, kuning, oranye, hijau, putih.

Pada hari-hari ketika ia hanya mengonsumsi makanan berwarna oranye, ia dapat memilih buah-buahan dan sayuran termasuk wortel, ubi jalar, dan labu. Sementara itu, ketika hanya mengonsumsi makanan berwarna hijau, maka Christina dapat mengonsumsi brokoli, kubis, kangkung, bayam, dan kubis brussel.

Sesudah itu, Christina tampak lebih santai dalam menjalankan kebiasana makan. Beberapa tahun terakhir ia fokus pada clean eating, konsumsi makanan utuh serta membatasi gula.

Bahkan pada 2020 ia mengatakan telah berhenti menjalani diet tertentu.

"Saya tidak akan berdiet, lupakan saja," katanya kepada L'Officiel Italia.

Ia menambahkan: "Kita masing-masing adalah individu dan orang menilai Anda berdasarkan perbedaan, pada apa yang membuat Anda unik. Anda harus menerima keindahan itu dan mengabaikan semua hal lainnya."

Selain menjalankan diet seimbang, Christina sangat aktif dan gemar berolahraga. Ia aktif yoga, tinju, latihan kekuatan, dan latihan kardio.

Sebelumnya, ia pernah berlatih dengan pelatih selebriti, Tee Sorge, yang menggabungkan beban berat dengan latihan kekuatan dan kardio untuk meningkatkan metabolisme Christina.

Meskipun berat badan penyanyi ini naik turun selama bertahun-tahun, ia selalu "percaya diri" dengan tubuhnya sendiri.

"Terlalu kurus. Terlalu besar. Saya dikritik karena berada di kedua sisi timbangan," ungkapnya kepada Marie Claire.

Berbicara tentang bentuk badan, pada tahun 2021 Christina sempat mengatakan dirinya tidak suka dengan tubuh yang kurus. Hal tersebut terjadi padanya saat awal-awal meniti karir di dunia hiburan. 

Lalu, pada umur 21 tahun ia merasa nyaman dengan tubuh yang berisi. Meski ia sadar tubuh berisinya mendapat kritikan sana-sini. "Saat ini aku sudah dewasa. Dan aku tidak peduli dengan pendapat orang lain," katanya pada unggahan di Instagram pada 2021.

"Pendapat orang lain tentang diri saya bukan urusan saya."