13 Manfaat Toner untuk Wajah, Rahasia Kulit Bersih dan Terhidrasi Optimal

Liputan6.com, Jakarta Toner adalah produk penting dalam perawatan kulit yang sering diabaikan, padahal manfaat toner untuk wajah sangat banyak. Toner membantu mengembalikan keseimbangan pH kulit setelah cuci muka, mengangkat sisa kotoran, dan membuat kulit terasa lebih segar serta siap menerima rangkaian skincare berikutnya.

Selain itu, manfaat toner untuk wajah juga meliputi menjaga kelembapan dan menenangkan kulit. Kandungan seperti aloe vera, rose water, atau chamomile mampu membuat kulit terasa lebih halus dan lembut tanpa menimbulkan rasa kering.

Tidak kalah penting, manfaat toner untuk wajah juga membantu mengecilkan pori-pori dan mengontrol minyak berlebih. Dengan pemakaian rutin dan jenis toner yang sesuai kebutuhan kulit, wajah akan tampak lebih bersih, lembap, dan sehat alami.

Menurut Hilmarni et al., (2020) sebagaimana dikutip dalam kajian di Lansau: Jurnal Ilmu Kefarmasian Volume 2, Nomor 1, 2024, toner adalah cairan yang dapat melembabkan dan membersihkan sisa riasan.

Toner dapat digunakan setelah pembersih dan sebelum pelembab wajah untuk menghilangkan kotoran dan kotoran dari kulit wajah, serta mengurangi minyak berlebih tanpa mengeringkan kulit sensitif. Toner juga dapat mempertahankan keseimbangan pH kulit.

Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan manfaat toner untuk wajah, Kamis (16/10/2025).

Mengutip buku berjudul Cantik Alami ala Wanita Jepang, Korea, dan Eropa (2018) oleh Lisa Rossalia, Ayumi, beberapa peranan penting toner untuk wajah adalah dapat menghilangkan kotoran dari kulit, pembersih muka sederhana yang dapat digunakan ketika wajah tampak kusam, memberikan kelembaban, dan menjaga keseimbangan pH.

Berikut ini penjelasan manfaat toner untuk wajah:

1. Membersihkan Sisa Kotoran dan Riasan Wajah

Toner membantu mengangkat kotoran, minyak, dan sisa makeup yang mungkin masih tertinggal setelah mencuci muka. Proses pembersihan ekstra ini membuat kulit lebih bersih dan siap menerima perawatan berikutnya.

2. Menghidrasi dan Melembapkan Kulit

Setelah mencuci muka, kulit sering kehilangan kelembapan alami. Toner berfungsi mengembalikan kadar air kulit dan membuatnya tetap lembap. Kandungan seperti gliserin dan asam hialuronat membantu menjaga elastisitas dan kelembutan kulit.

3. Menyeimbangkan pH Kulit

Produk pembersih wajah kadang mengganggu keseimbangan pH kulit. Toner membantu menormalkan tingkat keasaman kulit agar tetap di angka ideal sekitar 5.5. Keseimbangan ini menjaga kulit tetap sehat dan terhindar dari iritasi.

4. Mengecilkan Tampilan Pori-Pori

Penggunaan toner secara rutin dapat membuat pori-pori tampak lebih kecil dan kulit terlihat lebih halus. Efek ini juga membantu mengurangi risiko penumpukan minyak dan kotoran penyebab komedo serta jerawat.

5. Mengontrol Produksi Minyak Berlebih

Toner membantu menyeimbangkan produksi sebum pada kulit, terutama bagi pemilik kulit berminyak. Hasilnya, wajah tampak segar lebih lama dan tidak cepat mengilap.

6.  Mengatasi dan Mencegah Jerawat

Dengan menjaga kebersihan pori-pori dan mengurangi minyak berlebih, toner membantu mencegah munculnya jerawat baru. Kandungan bahan antibakteri dan anti-inflamasi juga efektif mengurangi peradangan pada jerawat aktif.

7. Memudarkan Bekas Jerawat dan Noda Hitam

Beberapa toner diformulasikan dengan bahan aktif seperti niacinamide atau asam glikolat yang membantu mencerahkan kulit dan menyamarkan noda bekas jerawat, menjadikan kulit tampak lebih rata dan cerah.

8. Mengangkat Sel Kulit Mati

Toner dengan kandungan AHA dan BHA berfungsi sebagai eksfoliator ringan yang membantu mengangkat sel kulit mati. Kulit menjadi lebih halus, cerah, dan tampak segar setiap hari.

9. Membantu Proses Detoksifikasi Kulit

Toner mampu mengangkat sisa polutan dan racun yang menempel di permukaan kulit akibat paparan debu dan asap. Kulit pun menjadi lebih bersih, sehat, dan terlindungi dari efek buruk lingkungan.

10. Menyiapkan Kulit untuk Penyerapan Skincare Selanjutnya

Setelah kulit dibersihkan, toner membuat permukaannya lebih lembap dan siap menyerap produk perawatan berikutnya seperti serum, essence, atau pelembap secara lebih optimal.

11.  Menenangkan dan Menyegarkan Kulit

Beberapa toner mengandung bahan alami seperti aloe vera, chamomile, atau rose water yang berfungsi menenangkan kulit yang iritasi atau kemerahan, sekaligus memberi efek segar setelah mencuci muka.

12. Meningkatkan Kecerahan dan Kesegaran Wajah

Pemakaian rutin toner dapat membuat kulit tampak lebih cerah dan bercahaya. Kandungan pencerah di dalamnya membantu mengurangi kusam dan menstimulasi regenerasi sel kulit baru.

13. Meningkatkan Efektivitas Perawatan Kulit Secara Keseluruhan

Dengan kulit yang bersih, lembap, dan seimbang pH-nya, semua produk skincare yang digunakan setelahnya dapat bekerja lebih maksimal. Ini menjadikan toner sebagai langkah penting dalam setiap rutinitas perawatan wajah.

Menurut Benson (2019) sebagaimana dikutip dalam kajian di Journal of Health Science Leksia (JHSL) Vol 2 No 5 Oktober 2024, formulasi toner biasanya menggunakan basik air sedangkan bahan tambahan lainnya meliputi zat aktif, humektan, emolien, surfaktan, dan pengawet. Salah satu yang memperngaruhi kualitas, stabilitas, serta dapat meningkatkan kelarutan sediaan toner wajah adalah surfaktan.

Berikut ini cara memakai toner yang efektif:

1. Bersihkan wajah terlebih dahulu

Langkah pertama adalah mencuci wajah menggunakan facial wash yang sesuai dengan jenis kulit. Pastikan kulit benar-benar bersih dari debu, minyak, dan makeup sebelum menggunakan toner. Wajah yang bersih membantu toner bekerja lebih optimal.

2. Keringkan wajah dengan lembut

Setelah mencuci muka, tepuk-tepuk wajah menggunakan handuk bersih dan lembut. Hindari menggosok wajah terlalu keras karena dapat menyebabkan iritasi, terutama jika kulit sensitif.

3. Tuangkan toner secukupnya

Ambil toner dalam jumlah yang cukup, biasanya 3–5 tetes—pada kapas atau langsung ke telapak tangan. Jangan terlalu banyak agar tidak membuat kulit terasa lengket.

4. Gunakan kapas untuk pembersihan mendalam

Jika tujuan utamanya untuk mengangkat sisa kotoran, gunakan kapas dan usapkan toner ke seluruh wajah dengan gerakan lembut dari tengah ke arah luar. Cara ini membantu membersihkan pori-pori lebih dalam dan mengangkat sisa kotoran yang mungkin tertinggal.

5. Gunakan tangan untuk hidrasi lebih maksimal

Untuk toner yang bersifat melembapkan, tuangkan toner ke telapak tangan dan tepuk-tepuk ringan ke wajah. Teknik ini membantu penyerapan bahan aktif lebih dalam tanpa menghilangkan kelembapan alami kulit.

6. Fokus pada area bermasalah

Jika memiliki area wajah yang lebih berminyak atau rentan berjerawat (seperti zona T), aplikasikan toner sedikit lebih banyak pada bagian tersebut. Hal ini membantu mengontrol minyak dan menjaga keseimbangan kulit.

7. Biarkan menyerap sempurna

Setelah pengaplikasian, tunggu beberapa detik hingga toner benar-benar meresap sebelum melanjutkan ke langkah skincare berikutnya seperti serum atau pelembap. Jangan langsung menimpa dengan produk lain agar efek toner tidak berkurang.

8. Gunakan secara rutin

Untuk hasil terbaik, gunakan toner dua kali sehari, pagi setelah mencuci muka dan malam sebelum tidur. Pemakaian rutin membantu menjaga kebersihan, hidrasi, dan keseimbangan kulit.

9. Pilih toner sesuai jenis kulit

• Kulit berminyak atau berjerawat: gunakan toner dengan kandungan AHA, BHA, atau witch hazel.
• Kulit kering: pilih toner yang mengandung hyaluronic acid atau glycerin.
• Kulit sensitif: gunakan toner bebas alkohol dengan bahan menenangkan seperti aloe vera atau chamomile.

Mengutip buku berjudul A-Z tentang Kosmetik (2013) oleh Dewi Muliyawan dan Neti, cara penggunaan toner adalah dengan menuangkan toner secukupnya pada sepotong kapas bersih. Kemudian usapkan dengan lembut pada wajah sambil diangkat.

Secara umum toner dibedakan menjadi 3 jenis yaitu astringent (toner yang sesuai untuk kulit berminyak dan berjerawat), face tonik (bisa digunakan untuk kulit normal), dan penyegar (memiliki kadar alkohol paling rendah atau malah tidak mengandung alkohol sama sekali).

Berikut ini waktu yang tepat memakai toner:

1. Setelah mencuci wajah (pagi dan malam hari)

Waktu paling ideal menggunakan toner adalah segera setelah mencuci muka. Pada saat ini, pori-pori sedang bersih dan terbuka, sehingga toner dapat membantu menyeimbangkan pH kulit, mengangkat sisa kotoran, serta mempersiapkan wajah untuk menerima skincare berikutnya seperti serum dan pelembap.

2. Pagi hari sebelum beraktivitas

Gunakan toner pada pagi hari untuk menyegarkan kulit dan mengontrol minyak sebelum menggunakan sunscreen atau makeup. Toner membantu menghidrasi kulit agar tampak segar dan siap menghadapi paparan debu, sinar matahari, dan polusi.

3. Malam hari sebelum tidur

Pemakaian toner di malam hari sangat penting karena kulit melakukan proses regenerasi sel saat tidur. Toner membantu membersihkan sisa makeup, polusi, dan minyak berlebih setelah seharian beraktivitas, sekaligus memaksimalkan penyerapan skincare malam seperti serum atau krim malam.

4. Setelah aktivitas berat atau terpapar polusi

Jika kamu sering beraktivitas di luar ruangan, gunakan toner setelah wajah dibersihkan untuk menyegarkan dan menetralkan kulit dari paparan debu, keringat, dan polutan. Ini bisa menjadi “penyelamat” kulit agar tetap bersih dan tidak kusam.

5. Saat kulit terasa kering atau kusam di siang hari

Kamu juga bisa menggunakan toner tipe hydrating mist atau spray toner di tengah hari untuk memberi kelembapan tambahan. Cukup semprotkan secara lembut ke wajah agar kulit kembali segar tanpa perlu mencuci muka.

Apa fungsi utama toner untuk wajah?

Toner berfungsi untuk menyeimbangkan pH kulit setelah mencuci muka, membersihkan sisa kotoran atau makeup, serta mempersiapkan kulit agar lebih mudah menyerap skincare berikutnya.

Apakah toner bisa membantu mengatasi jerawat?

Ya, toner yang mengandung bahan aktif seperti salicylic acid atau tea tree oil dapat membantu mengurangi minyak berlebih dan membersihkan pori, sehingga efektif mencegah munculnya jerawat.

Apakah toner cocok digunakan untuk kulit kering?

Tentu, asal memilih toner dengan formula melembapkan seperti hyaluronic acid atau aloe vera yang membantu menjaga hidrasi dan kelembutan kulit.

Seberapa sering toner sebaiknya digunakan?

Toner sebaiknya digunakan dua kali sehari — pagi dan malam — setelah mencuci wajah, agar kulit selalu bersih dan siap menerima nutrisi dari produk skincare lainnya.

Apakah toner bisa menggantikan pelembap?

Tidak bisa. Toner hanya membantu menyeimbangkan kondisi kulit, sedangkan pelembap berfungsi mengunci kelembapan. Jadi, keduanya sebaiknya digunakan bersamaan untuk hasil maksimal.

Foto Pilihan