Liputan6.com, Jakarta Penyanyi Vidi Aldiano masih berjuang melawan kanker ginjal yang telah didiagnosis sejak 2019. Pemeriksaan scan tubuh yang dilakukan pada April 2025 lalu menunjukkan perkembangan sel kanker yang cukup cepat.
Hasil scan yang didapatkan pada April berbeda dengan pemeriksaan pada Desember tahun lalu. Dimana pada saat tahun lalu, kondisinya lebih baik.
"Saat aku melakukan scan badan Desember, aku posisi masih oke karena kondisinya win some, lose some, jadi very good," cerita Vidi dalam akun Instagram pada Kamis, 12 Juni 2025.
"Namun April setelah Lebaran, kami melakukan another scan untuk cek apakah obatnya yang sudah aku pakai lima tahun itu masih berfungsi atau enggak," cerita Vidi.
"Dan hasil April itu lumayan bikin aku tidak bisa berfungsi beberapa waktu. Karena hasilnya tidak sesuai dengan harapan kali ya, tidak sesuai dengan ekspektasi aku gitu."
Dokter mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan pada April kemarin, terjadi perkembangan kaner yang begitu cepat.
“Di kondisi aku, kata dokter, cancer aku grow rapidly. Di situ diputuskan ganti obat, ujar Vidi.
Pengobatan Kanker Ginjal di Penang Jadi Pilihan Vidi Aldiano
Perkembangan kanker pada tubuh Vidi Aldiano membuat dokter mengatakan pria 35 tahun ini harus menjalani pengobatan dengan obat baru.
Sayangnya belum masuk di Indonesia. Alhasil, pelantun lagu "Nuansa Bening" ini harus melakukan perjalanan bolak-balik antara Jakarta dan Penang, Malaysia, demi mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.
“Obatnya unfortunately belum sampai di Indonesia. Jadi harus treatment di Penang," tutur Vidi.
Vidi Aldiano: Perjalanan Tidak Mudah
Vidi Aldiano menyadari perjalanan pengobatan kanker tak selalu mudah. Namun ia tetap optimis dan yakin bisa melewatinya.
“Karena ternyata perjalanan ini, over the time, belum menjadi makin mudah tapi it’s oke. Aku rasa aku selalu percaya Tuhan kasih aku cobaan itu pasti sesuatu yang aku bisa lewati begitu, insyaallah,” tutur Vidi.