Apa Itu Haji Furoda? Cara Berangkat Haji Tanpa Antre Bertahun-Tahun

1 day ago 10

Liputan6.com, Jakarta - Menunaikan ibadah haji adalah impian setiap Muslim. Sayangnya, kuota haji reguler di Indonesia sangat terbatas, membuat calon jemaah harus mengantre belasan hingga puluhan tahun. 

Namun, kini ada jalur alternatif untuk berhaji tanpa menunggu lama, yaitu Haji Furoda.

Apa yang Dimaksud dengan Haji Furoda? Haji Furoda adalah program haji menggunakan visa mujamalah, yaitu undangan resmi dari Pemerintah Arab Saudi. 

Berbeda dengan haji reguler atau haji khusus yang dikelola oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, visa Haji Furoda tidak masuk dalam kuota haji nasional. 

Karena itulah, jemaah yang menggunakan jalur ini tidak perlu antre bertahun-tahun, seperti dikutip dari bpkh.go.id dan baznas.go.id pada Sabtu, 31 Mei 2025.

Bisa dibilang, Haji Furoda adalah cara paling cepat dan legal untuk berangkat haji tanpa menunggu kuota reguler. 

Visa mujamalah ini diterbitkan melalui sistem e-Hajj milik Pemerintah Arab Saudi, dan hanya bisa diakses oleh travel resmi yang memiliki kerja sama langsung dengan pihak Arab Saudi.

Apa Bedanya Haji Reguler, Haji Furoda, dan Haji Khusus?

Haji reguler adalah program haji dengan biaya paling terjangkau, namun waktu tunggu bisa mencapai 11 hingga 40 tahun, tergantung wilayah domisili. 

Haji khusus atau haji plus punya masa tunggu lebih singkat, sekitar 5 hingga 10 tahun, dengan biaya lebih mahal.

Sementara itu, Haji Furoda memungkinkan keberangkatan langsung di tahun yang sama saat visa terbit. Tidak ada masa tunggu, asalkan dokumen lengkap dan visa disetujui. 

Inilah alasan banyak orang memilih jalur ini meski biayanya lebih tinggi, yaitu berkisar antara Rp 250 juta hingga Rp 500 juta, tergantung fasilitas dan layanan.

Apa Keistimewaan Haji Furoda?

Ada sejumlah keuntungan dari program Haji Furoda, antara lain:

  • Tanpa antre: Bisa berangkat langsung tanpa harus menunggu kuota tahunan.
  • Fasilitas premium: Umumnya mendapatkan akomodasi hotel bintang lima, katering berkualitas, dan transportasi eksklusif.
  • Pendamping ibadah profesional: Didampingi oleh muthawwif (pembimbing ibadah) serta tim kesehatan selama di Tanah Suci.
  • Waktu fleksibel: Jika visa telah diterbitkan, jemaah bisa segera berangkat di musim haji tahun berjalan.
  • Sah dan legal: Sepanjang visa resmi dan travel penyelenggara memiliki izin dari pemerintah Indonesia.

Waspadai Penipuan

Meski legal, program Haji Furoda rawan disalahgunakan oleh oknum tak bertanggung jawab. Sudah banyak kasus calon jemaah gagal berangkat karena visa palsu atau travel bodong yang tidak terdaftar.

Untuk itu, perhatikan hal-hal berikut sebelum mendaftar:

  • Pastikan travel memiliki izin resmi dari Kementerian Agama RI
  • Minta bukti pendaftaran dalam sistem e-Hajj
  • Waspadai penawaran harga terlalu murah atau di bawah standar
  • Telusuri reputasi biro travel melalui testimoni atau ulasan jemaah sebelumnya

Kementerian Agama juga menegaskan bahwa travel yang gagal memberangkatkan jemaah Furoda akan dikenai sanksi, termasuk pencabutan izin.

Berapa Biaya untuk Haji Furoda?

Harga paket Haji Furoda bervariasi, tergantung fasilitas yang ditawarkan. Tahun 2025, estimasi biayanya berada di kisaran Rp 250 juta hingga Rp 500 juta. 

Biaya ini mencakup akomodasi, transportasi, konsumsi, serta bimbingan ibadah. Jemaah juga harus siap secara fisik dan mental karena proses haji tetap menguras tenaga meski fasilitas mewah disediakan.

Pendaftaran biasanya dibuka sejak jauh hari, dan calon jemaah perlu melengkapi dokumen penting seperti paspor, KTP, KK, dan surat keterangan sehat.

 Jika lolos verifikasi dan visa diterbitkan, maka jemaah bisa langsung berangkat di musim haji tahun itu juga.

Foto Pilihan

Tim Gates Foundation yang diwakili Senior CMC Advisor Vaccine Development Rayasam Prasad mendapat penjelasan dari seorang staf saat meninjau Laboratorium Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (15/5/2025). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Read Entire Article
Helath | Pilkada |