Liputan6.com, Jakarta Sirih merah dikenal sebagai tanaman herbal dengan berbagai khasiat kesehatan. Salah satu manfaat sirih merah adalah sifat antiseptik dan antiinflamasinya yang efektif untuk mengatasi masalah kulit hingga gangguan mulut dan tenggorokan.
Selain itu, manfaat sirih merah juga baik untuk menjaga kesehatan organ intim wanita, meredakan keputihan, dan membantu mengurangi nyeri saat haid. Rebusan daunnya sering dimanfaatkan dalam perawatan tradisional sehari-hari.
Tak hanya itu, manfaat sirih merah juga mendukung sistem imun dan membantu proses detoksifikasi tubuh. Tanaman ini juga bisa digunakan untuk meredakan batuk dan memperbaiki fungsi pencernaan secara alami.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan lengkap manfaat sirih merah, Selasa (22/7/2025).
Manfaat Daun Sirih Merah
Menurut Inggit dan Esti (2011) sebagaimana dikutip dalam buku berjudul Daun Sirih Merah Manfaat Untuk Kesehatan oleh I Nyoman Ehrich Lister, sirih merah merupakan tanaman asli Peru (Macbride, 1936), kemudian menyebar ke beberapa wilayah di dunia, termasuk Indonesia. Sirih merah ditemukan di kawasan pulau Sulawesi dari tahun 2001 sampai 2010 dilaporkan adanya bukti koleksi sirih merah.
Menurut Mardiana (2004) masih dari sumber yang sama, sirih merah secara ilmiah dikenal dengan nama Piper crocatum yang termasuk dalam familia Piperaceae. Nama lokal dari sirih merah yaitu sirih merah (Indonesia). Sedangkan nama daerah tanaman sirih yaitu suruh, sedah (jawa), seureuh (Sunda), ranub (Aceh), cambai (Lampung), base (Bali), nahi (Bima), mata( Flores), gapura, donlite, gamjeng, perigi (Sulawesi).
Berikut ini manfaat daun sirih merah:
1. Mengatasi Bau Badan
Daun sirih merah mengandung senyawa aktif seperti eugenol dan chavicol yang memiliki sifat antibakteri kuat. Kandungan ini bekerja dengan cara membunuh bakteri penyebab bau yang menumpuk di kelenjar keringat, terutama di area ketiak. Tidak hanya itu, sifat antiseptik dan antioksidannya juga membantu menjaga kulit tetap sehat dan bersih, sehingga daun sirih merah kerap digunakan sebagai bahan alami dalam ramuan tradisional penghilang bau badan.
2. Mendukung Fungsi Hati
Salah satu manfaat penting dari sirih merah adalah kemampuannya dalam mendukung kesehatan organ hati. Daun ini mengandung senyawa flavonoid dan antioksidan yang membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan akibat stres oksidatif dan peradangan. Penggunaan daun sirih merah secara rutin dalam bentuk rebusan atau ekstrak dipercaya dapat membantu proses detoksifikasi dan meningkatkan regenerasi sel hati, terutama bagi mereka yang pernah mengalami gangguan fungsi hati.
3. Meredakan Radang Mata (Konjungtivitis)
Rebusan daun sirih merah sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mencuci mata yang mengalami iritasi ringan atau peradangan. Sifat antiseptik dan antiinflamasi dari tanaman ini dipercaya mampu mengurangi kemerahan, bengkak, dan rasa perih akibat konjungtivitis. Namun, dalam penggunaannya, air rebusan harus benar-benar bersih dan disaring agar tidak menyebabkan infeksi tambahan.
4. Mengatasi Masalah Pencernaan dan Maag
Kandungan senyawa antiinflamasi dan antibakteri pada sirih merah sangat bermanfaat dalam meredakan berbagai gangguan lambung, seperti maag dan gangguan pencernaan lainnya. Daun ini membantu mengurangi produksi asam lambung berlebih, menenangkan iritasi pada dinding lambung, serta menghambat pertumbuhan bakteri jahat di saluran cerna. Penggunaan air rebusan sirih merah secara teratur bisa menjadi solusi alami untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.
5. Mengatasi Keputihan dan Menjaga Kesehatan Organ Intim Wanita
Salah satu kegunaan paling dikenal dari sirih merah adalah untuk merawat kesehatan area kewanitaan. Sifat antibakteri, antijamur, dan antiseptik alaminya menjadikannya efektif dalam mengatasi keputihan abnormal yang disebabkan oleh infeksi mikroorganisme. Sirih merah juga membantu menjaga pH alami area intim dan mencegah iritasi, membuatnya menjadi bahan populer dalam produk pembersih kewanitaan alami.
Manfaat Daun Sirih
Menurut Sapara TU dan Waworuntu O (2016) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di WOMB Midwifery Journal (WOMB Mid.J) Vol. 3, No. 1, Juni 2024, daun sirih merah dapat menjadi salah satu metode pengobatan alternatif karena kemampuannya untuk mengobati penyakit dan telah banyak digunakan sebagai obat herbal yang dapat digunakan sepanjang waktu.
Berikut ini manfaat daun sirih merah:
6. Meredakan Nyeri Sendi dan Otot
Daun sirih merah mengandung zat aktif yang dapat membantu meredakan peradangan dan nyeri, terutama pada sendi dan otot. Dalam pengobatan tradisional, daun ini biasa dijadikan obat oles untuk membantu mengatasi gejala rematik, pegal linu, atau nyeri akibat aktivitas fisik. Efek hangat dan relaksasi yang ditimbulkan oleh senyawa aktifnya mampu meningkatkan sirkulasi darah dan mempercepat pemulihan jaringan yang nyeri.
7. Menurunkan Kolesterol dan Tekanan Darah Tinggi
Senyawa fitokimia dalam sirih merah memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Selain itu, kandungan antioksidan dan flavonoidnya juga berkontribusi dalam menjaga elastisitas pembuluh darah, sehingga tekanan darah dapat terkontrol. Penggunaan daun sirih merah sebagai teh herbal secara rutin dapat membantu penderita hipertensi atau hiperkolesterolemia sebagai pelengkap pengobatan medis.
8. Membantu Pengobatan Hepatitis dan Batu Ginjal
Selain mendukung fungsi hati secara umum, sirih merah juga diyakini mampu membantu dalam proses penyembuhan hepatitis secara alami. Tanaman ini membantu meredakan peradangan dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi. Di sisi lain, daun sirih merah juga memiliki efek diuretik yang membantu meluruhkan endapan batu ginjal dan meningkatkan volume urin, sehingga mempercepat proses pengeluaran racun dari tubuh.
9. Berpotensi Meredakan Batuk, Asma, dan Depresi Ringan
Walaupun masih memerlukan kajian ilmiah yang lebih mendalam, secara empiris sirih merah telah digunakan oleh masyarakat untuk membantu mengurangi gejala batuk dan asma berkat sifat antiinflamasi dan antimikroba alaminya. Selain itu, kandungan fitokimia dalam sirih merah juga diketahui memiliki efek menenangkan, yang bisa membantu mengurangi stres dan gejala depresi ringan, membuat pikiran lebih rileks dan stabil.
Kandungan Daun Sirih
Daun sirih merah (Piper crocatum) merupakan tanaman herbal yang telah lama dikenal dalam dunia pengobatan tradisional, khususnya di Indonesia dan berbagai negara Asia. Tanaman ini dipercaya memiliki khasiat terapeutik yang kuat karena mengandung beragam senyawa aktif yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Penggunaannya secara turun-temurun membuktikan bahwa sirih merah bukan hanya tanaman hias, tetapi juga sumber alami pengobatan yang potensial.
Salah satu keunggulan daun sirih merah terletak pada kekayaan senyawa fitokimia di dalamnya. Daun ini mengandung flavonoid, fenol, alkaloid, polifenol, tanin, saponin, serta minyak atsiri.
Senyawa-senyawa tersebut berperan sebagai antioksidan, antiinflamasi, antimikroba, dan imunomodulator alami. Flavonoid dan polifenol, misalnya, berfungsi untuk menangkal radikal bebas dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sementara itu, tanin dan saponin berperan dalam menekan pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab berbagai infeksi.
Menurut Setiawan (2016) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Jurnal Farmasi Sains dan Praktis (JFSP) Vol.7 No.2 Bulan November 2021, inflamasi sendiri merupakan suatu respon pelindungan jika terdapat jaringan yang cedera yang diakibatkan adanya trauma fisik, intervensi bahan kimia berbahaya atau agen mikrobiologi
Selain itu, kandungan minyak atsiri pada daun sirih merah memberikan efek antiseptik dan aroma khas yang sering dimanfaatkan untuk pengobatan luar maupun dalam. Minyak atsiri ini mengandung senyawa seperti eugenol dan kavikol yang sangat efektif dalam mengatasi infeksi, mempercepat penyembuhan luka, serta membantu menjaga keseimbangan mikroorganisme dalam tubuh.
Mengutip kajian di JKKI – Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia, minyak atsiri yang aktif sebagai antibakteri pada umumnya mengandung gugus fungsi hidroksil (-OH) dan karbonil. Turunan fenol berinteraksi dengan sel bakteri melalui proses adsorpsi yang melibatkan ikatan hidrogen.
Kombinasi berbagai senyawa tersebut menjadikan sirih merah sebagai tanaman herbal multifungsi yang dapat diandalkan untuk menunjang kesehatan secara alami.
Cara Mengolah Daun Sirih Merah
1. Direbus sebagai Minuman Herbal
Cara paling umum dan mudah adalah dengan merebus daun sirih merah:
- Bahan: 5–7 lembar daun sirih merah segar, air bersih 3 gelas.
- Cara membuat: Cuci daun hingga bersih, lalu rebus dalam air hingga tersisa sekitar 1 gelas. Setelah hangat, saring dan minum air rebusannya.
- Manfaat: Membantu mengatasi keputihan, menjaga kesehatan pencernaan, mengontrol kadar gula darah, serta sebagai antioksidan alami.
2. Sebagai Obat Kumur
Daun sirih merah juga dapat dijadikan obat kumur untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi:
- Cara membuat: Rebus 3–5 lembar daun sirih merah dalam 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Dinginkan, saring, lalu gunakan sebagai obat kumur.
- Manfaat: Membunuh bakteri penyebab bau mulut dan sariawan, serta menjaga kesegaran rongga mulut.
3. Kompres atau Baluran Luar
Untuk mengatasi masalah kulit atau nyeri sendi, daun sirih merah bisa digunakan sebagai kompres:
- Cara membuat: Tumbuk beberapa lembar daun sirih merah segar hingga halus, lalu balurkan ke area yang bermasalah seperti luka, gatal, atau nyeri sendi. Bisa juga dikompres dengan air rebusannya.
- Manfaat: Mengurangi peradangan, menyembuhkan luka ringan, dan membantu meredakan nyeri otot atau sendi.
4. Dicampur Madu sebagai Ramuan Dalam
Bagi yang tidak suka rasa pahit dari rebusan sirih merah, air rebusannya bisa dicampur dengan madu murni:
- Cara membuat: Rebus daun seperti biasa, lalu setelah hangat, tambahkan 1 sendok teh madu.
- Manfaat: Membantu memperkuat daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan hati.
Sumber:
- Buku berjudul Daun Sirih Merah Manfaat Untuk Kesehatan oleh I Nyoman Ehrich Lister
- Kajian berjudul Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) Efektif Menghambat Bakteri Staphylococcus Aureus: Uji In Vitro di WOMB Midwifery Journal (WOMB Mid.J) Vol. 3, No. 1, Juni 2024
- Kajian berjudul Review: Potensi Daun Sirih Merah (Piper crocatum) sebagai Antiinflamasi pada Rheumatoid Arthritis di Jurnal Farmasi Sains dan Praktis (JFSP) Vol.7 No.2 Bulan November 2021
- Kajian berjudul Manfaat Sirih Merah (Piper crocatum) sebagai Agen Antibakterial terhadap Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif di JKKI – Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia
Q & A Seputar Topik Manfaat Sirih Merah
Apa manfaat utama daun sirih merah untuk kesehatan tubuh?
Daun sirih merah memiliki sifat antibakteri, antioksidan, dan antiinflamasi yang membantu menjaga daya tahan tubuh, melawan infeksi, serta mengurangi peradangan. Kandungan senyawa aktif seperti flavonoid dan tanin membuatnya efektif sebagai obat herbal alami.
Bagaimana sirih merah membantu mengatasi masalah bau badan?
Sirih merah mengandung eugenol dan senyawa antiseptik lainnya yang mampu membunuh bakteri penyebab bau. Konsumsi secara rutin atau pemakaian luar (seperti rebusan air sirih merah untuk mandi) dipercaya membantu mengurangi bau tubuh.
Apakah sirih merah bisa digunakan untuk kesehatan reproduksi wanita?
Ya, sirih merah secara tradisional digunakan untuk membantu mengatasi keputihan dan menjaga kesehatan area kewanitaan. Rebusan daunnya sering dijadikan sebagai pembilas alami karena sifat antibakterinya yang lembut namun efektif.
Apakah sirih merah bermanfaat untuk penderita tekanan darah tinggi?
Beberapa studi dan pengalaman tradisional menyebutkan bahwa konsumsi air rebusan daun sirih merah dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi, karena kandungan antioksidannya yang membantu merilekskan pembuluh darah dan menurunkan stres oksidatif.
Bisakah sirih merah digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan?
Ya, sirih merah memiliki manfaat dalam meredakan gangguan pencernaan seperti maag dan perut kembung. Senyawa saponin dan polifenol di dalamnya membantu menenangkan saluran cerna serta mengurangi peradangan lambung.