Apa Saja yang Diperingati pada 15 Mei? Simak Daftarnya di Sini!

4 hours ago 2

Liputan6.com, Jakarta - Setiap tanggal dalam kalender sering kali memiliki makna khusus yang diperingati oleh masyarakat dunia. Salah satunya adalah 15 Mei, yang menyimpan banyak momen penting bertaraf internasional.

Peringatan-peringatan ini mencakup berbagai isu, mulai dari keluarga, kesetaraan akses digital, hingga kesadaran terhadap kesehatan ibu hamil. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan mendorong aksi nyata di tingkat global.

Bagi kamu yang ingin tahu lebih dalam tentang apa yang diperingati pada tanggal 15 Mei, berikut rangkuman lengkapnya, seperti dikutip dari National Today pada Kamis, 14 Mei 2025:

1. Hari Keluarga Internasional (International Day of Families)

Ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sejak 1994, Hari Keluarga Internasional diperingati untuk mengingatkan kita akan pentingnya peran keluarga sebagai fondasi masyarakat.

Peringatan ini mendorong semua pihak untuk memperkuat ikatan keluarga di tengah tantangan zaman, seperti kemiskinan, ketimpangan akses pendidikan, dan tekanan ekonomi.

2. Hari Memberi Bunga kepada Seseorang

Diperingati setiap tanggal 15 Mei, Hari Memberi Bunga kepada Seseorang mengajak kita untuk menyebarkan kebahagiaan melalui keindahan bunga.

Tak perlu alasan khusus, hari ini adalah saat yang tepat untuk memberikan bunga kepada orang yang kamu sayangi, sebagai wujud cinta, penghargaan, empati, atau terima kasih.

Menariknya, ada istilah khusus untuk bahasa bunga, yaitu Floriografi.

Setiap jenis dan warna bunga memiliki arti tersendiri. Misalnya, mawar merah melambangkan cinta, krisan berarti persahabatan, dan rosemary bermakna kenangan.

Tradisi ini bahkan pernah menjadi cara komunikasi rahasia di era Victoria yang konservatif.

3. Hari Kesadaran Aksesibilitas Global

Hari Kesadaran Aksesibilitas Global (Global Accessibility Awareness Day) diperingati setiap hari Kamis ketiga di bulan Mei. Pada tahun ini, peringatan tersebut jatuh pada 15 Mei.

Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya aksesibilitas digital bagi penyandang disabilitas.

Hari Kesadaran Aksesibilitas Global pertama kali dicetuskan pada tahun 2012 oleh Joe Devon dan Jennison Asuncion.

Sejak saat itu, peringatan ini menjadi ajakan bagi masyarakat, pengembang teknologi, dan pembuat kebijakan untuk lebih memperhatikan kebutuhan aksesibilitas dalam situs web, aplikasi, dan berbagai alat digital.

Sebab, setiap orang --- tanpa terkecuali --- berhak mendapatkan akses yang setara terhadap informasi digital.

4. Hari Kesadaran Hiperemesis Gravidarum

Diperingati setiap tanggal 15 Mei, Hari Kesadaran Hiperemesis Gravidarum ((HG Awareness Day) bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang kondisi medis serius ini.

HG sering disalahartikan sebagai morning sickness biasa, padahal gejalanya jauh lebih parah ---  seperti muntah hebat, dehidrasi, penurunan berat badan drastis, dan bahkan dapat membahayakan nyawa ibu maupun janin.

Peringatan ini diprakarsai oleh HER Foundation sejak 2012 dan bertujuan untuk:

  • Memberikan edukasi kepada masyarakat
  • Menyediakan dukungan bagi para penyintas
  • Membangun komunitas yang peduli terhadap kondisi HG
  • Penanganan HG biasanya mencakup terapi nutrisi, infus cairan, istirahat total, serta kombinasi obat-obatan sesuai anjuran medis.

5. Hari Penolak Wajib Militer Sedunia

Juga diperingati setiap 15 Mei, hari ini memberikan penghormatan kepada mereka yang menolak wajib militer atas dasar hati nurani, keyakinan agama, atau kebebasan berpikir.

Penolakan terhadap militer bukanlah hal baru. Salah satu contoh paling awal terjadi pada tahun 295 M, ketika Maximilianus menolak bergabung dengan tentara Romawi karena alasan agama.

Kini, peringatan ini dipelopori oleh Peace Pledge Union dan dirayakan di berbagai negara, seperti Kolombia, Turki, Serbia, dan Amerika Serikat, sebagai bentuk advokasi terhadap kebebasan berkeyakinan dan hak asasi manusia.

Read Entire Article
Helath | Pilkada |