Ramai Roblox Disalahgunakan Jadi Ruang Fantasi Seksual, Begini Tanggapan Sang CEO 

13 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Permainan daring atau game online Roblox tengah digandrungi anak-anak hingga dewasa termasuk di Indonesia.

Roblox pada dasarnya adalah versi digital dari dunia nyata, seperti mengutip CNN. Di platform ini, aktivitas apapun dapat dilakukan anak-anak bersama teman-temannya, seperti bermain rintangan atau mempertahankan menara kastil dari penjajah.

Namun, belakangan, viral di media sosial soal penyalahgunaan Roblox sebagai tempat pelecehan seksual digital atau ruang untuk menumpahkan fantasi seksual. Setiap pemain menggunakan karakter yang dapat berinteraksi satu sama lain. Dan pemain nakal menggunakan karakter itu untuk melakukan tindakan tak senonoh pada karakter lain. Dalam potongan video viral, ada berbagai adegan dewasa antarkarakter yang terjadi di dunia virtual 3D itu.

Terkait masalah ini, CEO Roblox, David Baszucki memberi tanggapan. Menurutnya, orangtua yang khawatir ketika anak-anak mereka menggunakan Roblox seharusnya tidak mengizinkan mereka menggunakannya.

Pria yang akrab disapa Dave menegaskan bahwa perusahaan tersebut telah menerapkan kewaspadaan dalam melindungi penggunanya dan menunjukkan bahwa "puluhan juta" orang memiliki "pengalaman luar biasa" di situs tersebut.

"Pesan pertama saya adalah, jika Anda merasa tidak nyaman, jangan biarkan anak-anak Anda menggunakan Roblox," ujarnya mengutip BBC, Rabu (16/7/2025).

"Kedengarannya agak berlawanan dengan intuisi, tetapi saya akan selalu mempercayai orangtua untuk membuat keputusan mereka sendiri," tambah David Baszucki.

Sekelompok pemuda dan anak-anak Malaysia menyelenggarakan demonstrasi dukungan untuk Palestina di platform permainan daring Roblox.

Orangtua Kesulitan Mengatur Penggunaan Roblox oleh Anak-anaknya

Menanggapi wawancara tersebut, pimpinan Mumsnet turut angkat bicara. Mumsnet adalah forum diskusi daring antarorangtua yang berbasis di London.

Para orangtua di forum tersebut telah bercerita tentang kesulitan mereka dalam mengatur penggunaan Roblox oleh anak-anak mereka.

"Memang ada kontrol orangtua, dan para orangtua sangat menginginkan adanya pengawasan yang konstan. Tapi kita semua tahu bahwa meskipun kita berniat baik, hidup terkadang bisa menghalangi,”  ujar pimpinan Mumsnet, Justine Roberts kepada BBC

"Jika Anda memiliki banyak anak yang harus diasuh dan berbagai hal terjadi, Anda mungkin tidak bisa mengawasi semua yang mereka lakukan 24/7, meskipun Anda sudah berusaha mengaturnya,” tambahnya.

Bukan Perusahaan Gim Kecil

Ellie Gibson - dari podcast Scummy Mummies - mengatakan bahwa pesan yang disampaikan Baszucki  terdengar "agak seperti pelarian.”

"Jauh lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, terutama ketika semua teman mereka memainkannya," ujarnya kepada BBC.

Roblox yang berbasis di AS adalah salah satu platform gim terbesar di dunia, dengan jumlah pengguna bulanan lebih banyak daripada gabungan Nintendo Switch dan Sony PlayStation. Pada tahun 2024, rata-rata pemainnya mencapai lebih dari 80 juta per hari – sekitar 40 persen di antaranya berusia di bawah 13 tahun.

Jangkauannya yang luas mencakup sekitar 40 juta gim dan pengalaman yang dibuat pengguna.

Upaya Roblox Menindak Pelanggaran Pemain

Di Inggris, Undang-Undang Keamanan Daring, yang mulai berlaku pada bulan April, memiliki aturan yang ketat bagi semua perusahaan teknologi yang secara khusus ditujukan untuk melindungi anak-anak dari bahaya daring.

Namun, Baszucki mengatakan ia tetap yakin dengan fitur keamanan Roblox dan menegaskan bahwa perusahaan tersebut berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga keamanan penggunanya.

"Kami di perusahaan ini memang bersikap bahwa setiap kejadian buruk, bahkan satu kejadian buruk sekalipun, sudah terlalu banyak," ujarnya.

"Kami mengawasi perundungan, kami mengawasi pelecehan, kami menyaring semua hal semacam itu, dan saya rasa di balik layar, analisisnya terus berlanjut hingga jika perlu menghubungi penegak hukum."

Pemain yang memilih untuk tidak menunjukkan apa yang disebutnya "kesopanan" dapat dikenakan hukuman time-out sementara dan larangan bermain yang lebih lama. Dan Roblox mengklaim bahwa mereka menganalisis semua komunikasi yang terjadi antar anggota di platform, dengan semakin banyak menggunakan sistem AI yang lebih canggih dan teknologi lainnya. Berbagai bukti pelanggaran yang didapat akan dikirim untuk penyelidikan lebih lanjut.

Pada November tahun lalu, anak-anak di bawah usia 13 tahun dilarang mengirim pesan langsung, dan juga dilarang bermain di "pengalaman hangout" yang menampilkan obrolan antar pemain.

Read Entire Article
Helath | Pilkada |